Mulut, mata, dan hidung adalah pintu masuk berbagai penyakit menular.
Saat tangan yang kotor memegang beberapa bagian wajah, virus yang menempel di benda sekitar tanpa sengaja bisa masuk ke tubuh.
Untuk itu, sebisa mungkin jangan memegang wajah saat kondisi tangan belum benar-benar bersih.
Baca juga: Siapa Saja yang Paling Banyak Tertular Virus Corona?
Saat seseorang batuk atau bersin tanpa masker di bus atau kereta, sebisa mungkin Anda bergeser ke sisi yang berjauhan dari sumber penyakit tersebut.
Akan tetapi, saat kondisi transportasi publik sedang penuh sesak dan Anda tidak mungkin bergeser, sebaiknya Anda membuang muka dari sumber batuk atau bersin tanpa pelindung masker tersebut.
Buang muka ke arah berlawanan dari cipratan batuk atau bersin seseorang.
Meminimalkan kontak dengan tiang, pegangan, pintu, atau kursi di transportasi publik yang belum terjamin kebersihannya dapat mengurangi risiko tertular penyakit.
Namun, apabila Anda kepepet dan butuh pegangan di komuter atau bus agar tidak terjatuh, gunakan tisu untuk mengakses pegangan tersebut.
Setelah turun dari transportasi publik, jangan lupa buang tisu tersebut ke tempat sampah. Lalu, bersihkan tangan Anda dengan seksama.
Baca juga: Masker, Cuci Tangan, dan Hand Sanitizer, Mana Paling Ampuh Cegah Corona?
Makan atau minum saat naik angkutan umum meningkatkan risiko penularan penyakit.
Pasalnya, saat Anda makan atau minum di atas kendaraan umum, besar kemungkinan Anda menyentuh mulut.
Jika memungkinkan, coba untuk berangkat beraktivitas lebih awal dan pulang lebih akhir untuk menghindari angkutan umum penuh sesak di jam sibuk.
Menurut Profesor epidemiologi Dr. Stephen S. Morse dari Mailman School of Public Health Columbia University, AS,
kepadatan suatu tempat merupakan salah satu faktor utama penularan virus.
Cara ini juga terbukti ampuh menekan penyebaran virus corona di Wuhan, China, saat Covid-19 merebak.
Jaga kebersihan dengan mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir selama 20 detik, atau gunakan hand sanitizer berbasis alkohol setelah naik transportasi publik.