5 Makanan untuk Dukung Penyembuhan DBD

KOMPAS.com - Nafsu makan yang kembali normal menjadi salah satu indikator kondisi pasien demam berdarah dengue (DBD) mulai membaik.

Melansir buku Demam Berdarah (2004) oleh Dr. Hindra I. Satari, Sp.A(K) dan Mila Meiliasari, biasanya dokter menyatakan kondisi pasien DBD sudah stabil apabila selera makan penderita sudah terus membaik.

Selain itu, hasil pemeriksaan terakhir hematokrit juga perlu stabil, jumlah trombosit dalam darah lebih dari atau sama dengan 50.000/mm3, dan tidak ada sesak napas.

Setelah itu, pasien dan keluarganya bisa berkonsultasi terkait makanan pantangan dan asupan yang perlu diberikan untuk mempercepat penyembuhan DBD.

Baca juga: Tak Hanya Jambu Biji, Berikut 10 Tanaman Obat Tradisional untuk DBD

Melansir berbagai sumber, berikut beberapa makanan yang mendukung proses penyembuhan DBD:

1. Bit

Bit disebut berkhasiat membantu mengatasi masalah kelelahan sampai menghilangkan nyeri.

Sayuran berwarna merah ini kaya akan zat besi, sehingga dapat meningkatkan produksi sel darah merah.

Untuk mendapatkan manfaat maksimal penyerapan zat besi dar bit untuk penderita DBD, Anda bisa membuat jus bit yang diberi sedikit perasan lemon.

Baca juga: Apakah Penderita DBD Harus Selalu Dirawat di Rumah Sakit?

2. Daun pepaya

Penderita DBD juga disarankan untuk mengonsumsi daun pepaya.

Studi menyebut, penderita demam berdarah yang diberi ekstrak daun pepaya sebanyak 25 mililiter, dua kali sehari, selama lima hari, jumlah trombositnya meningkat.

Peningkatan trombosit dalam darah dapat mengurangi risiko perdarahan. Sehingga, mencegah demam berdarah berkembang menjadi DBD yang parah

3. Brokoli

Selama ini brokoli dikenal sebagai sumber antioksidan dan kaya mineral.

Di balik reputasinya, brokoli merupakan salah satu sumber vitamin K yang dapat membantu regenerasi trombosit dalam darah.

Penderita DBD disarankan untuk mengonsumsi brokoli untuk mengembalikan jumlah trombosit dalam keadaan normal.

Baca juga: Kapan Masa Kritis Demam Berdarah (DBD)?

4. Delima

Delima kaya akan nutrisi dan mineral penting yang dibutuhkan tubuh.

Mengonsumsi buah delima dapat menambah energi, sehingga mengurangi rasa kelelahan akibat penyakit yang ditularkan lewat gigitan nyamuk Aedes aegypti ini.

Selain mengatasi kelelahan, buah delima juga sumber zat besi yang membantu fase pemulihan penderita demam berdarah.

Baca juga: Berapa Lama Masa Penyembuhan Demam Berdarah (DBD)?

5. Bayam

Tak hanya kaya akan zat besi, bayam juga mengandung asam lemak omega-3 yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Makan sayur bayam selama fase penyembuhan merupakan salah satu satu cara mengatasi DBD.

Agar proses penyembuhan DBD berjalan lancar, sebelum mengonsumsi beberapa jenis makanan di atas, ada baiknya pasien berkonsultasi kepada dokter yang menangani.