Kelenjar adrenal membantu mengontrol fungsi tubuh tertentu. Fungsi-fungsi ini termasuk mengelola glukosa darah, melawan infeksi, dan mengendalikan stres.
Pada orang dengan insufisiensi adrenal, kelenjar adrenal melepaskan sejumlah hormon tertentu. Deksametason membantu menggantikan hormon-hormon ini.
Baca juga: 5 Cara Menghilangkan Kuning Pada Bayi
Tidak seperti obat pada umumnya yang menyebabkan rasa kantuk, tablet deksametason bisa menyebabkan efek samping berikut:
Efek tersebut tergolong tingan dan bisa hilang dalam hitungan hari atau minggu. Namun, obat ini juga bisa menyebabkan efek berkepanjangan dan serius seperti berikut:
1. Kelelahan dan pusing yang ekstrem
2. Gangguan pencernaan dengan gejala berikut:
3. Buang air besar dan kecil berdarah hitam
4. Pendarahan atau memar yang tidak biasa
5. Pembengkakan yang tidak biasa di seluruh tubuh atau kembung di area perut
6. Infeksi dengan gejala seperti berikut:
7. Perubahan suasana hati atau pikiran degan gejala seperti berikut:
8. Reaksi Alergi Berat dengan gejala berikut:
9. Insufiensi atau ketidakcukupan adrenal dengan gejala berikut:
10. Infeksi yang lebih sering (dapat terjadi dengan penggunaan jangka panjang)
11. Tukak lambung dengan gejala berikut:
12. Gagal jantung kongestif dengan gejala:
13. Osteoporosis (penipisan tulang).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.