KOMPAS.com - Seiring bertambahnya usia, tubuh mengalami banyak perubahan. Salah satu perubahan yang terlihat jelas adalah bagian rambut. Secara alami, rambut mengalami perubahan warna dan tekstur seiring berjalannya waktu.
Itu sebabnya, rambut juga memerlukan perawatan khusus. Pertambahan usia membuat rambut mengalami kebotakan atau rontok.
Hal ini bisa disebabkan karena adanya faktor genetik, gangguan endokrin atau tiroid, berkurangnya hormon pendukung, dan defisiensi nutrisi.
Baca juga: Yang Terjadi Pada Tubuh Saat Kekurangan Cairan
Pada wanita, masa menopause adalah penyebab terbesar kerontonkan rambut karena hormon yang membantu merangsang serang folikel berkurang.
Pertambahan usia juga membuat rambut kehilangan pigmen alami yang membuatnya berubah warna menjadi abu-abu, atau yang kerap kita sebut dengan uban.
Kabar baiknya, ada beberapa langkah mudah yang bisa kita lakukan untuk mencegah hal itu terjadi.
"Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk mencegah efek penuaan pada rambut," ucap pakar dermatologi Wilma Bergfeld.
Melansir Cleveland Clinic, berikut cara tersebut:
Terlalu sering mencuci rambut bisa membuatnya kering dan rapuh. Berfeld menyarankan kita untuk keramas setidaknya dua kali per minggu.
Selain itu, gunakan jenis sampo yang sesuai dengan kondisi rambut kita.
Gunakan kondisioner setelah keramas untuk menjaga rambut tetap sehat. Kondisioner adalah perawatan rambut yang vital untuk menambah kelembapan.
Kondisioner juga membantu kita untuk mengembanlikan kilau dan minyak alami rambut yang hilang selama kerasam.
Setelah itu, gunakan pengembang rambut untuk menambah volume rambut di setiap helainya.
Jika Anda memutuskan untuk mewarnai rambut, minta bantuan stylish untuk melakukannha.
Seorang profesional dapat membantu menentukan pewarna yang aman sesuai jenis tambut dan memberikan tips perawatan yang tepat.