Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daging Sapi atau Kambing, Mana yang Lebih Sehat?

Kompas.com - 29/07/2020, 16:31 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Meski demikian, daging kambing tetap merupakan sumber protein hewani yang hampir sama baiknya dengan daging sapi maupun daging ayam.

Total protein hewani yang terkandung dalam 100 gram daging kambing kurang lebih mencapai sekitar 20 gram, sementara daging sapi 25 gram dan daging ayam 30 gram.

Dengan menikmati satu porsi daging kambing (100 gram), sudah bisa mencukupi 50 persen jumlah kebutuhan protein harian orang dewasa.

Baca juga: 17 Makanan yang Mengandung Protein Tinggi

Mempertimbangkan kandungan lemak jenuh

Melansir Live Strong, jika dilihat dari kandungan lemaknya, daging kambing bisa dikatakan lebih sehat ketimbang daging sapi maupun daging ayam.

Pasalnya, kandungan lemak jenuh pada daging kambing lebih rendah ketimbang daging sapi maupun daging ayam.

Daging kambing hanya mengandung 0,79 gram lemak jenuh per sajian. Sementara, daging sapi dan ayam, masing-masing mengandung 3,0 gram dan 1,7 gram lemak jenuh per sajian.

Orang dewasa disarankan untuk mengonsumsi lemak jenuh tidak lebih dari 20 gram per hari.

Itu artinya, satu porsi daging kambing baru mengandung sekitar 4 persen dari nilai harian lemak jenuh.

Karena mengandung lemak jenuh relatif rendah, daging kambing bisa menjadi alternatif makanan hewani yang menyehatkan jantung daripada daging sapi atau ayam.

Meski daging kambing terbilang lebih sehat, konsumsi bahan makanan daging-dagingan tetap saja perlu dibatasi.

Baca juga: 10 Makanan Penyebab Kolesterol Tinggi yang Harus Diwaspadai

Sebuah studi penelitian yang dilakukan Harvard Medical School, Boston, AS, mengaitkan konsumsi berlebihan daging merah dengan risiko lebih tinggi terkena hipertensi, penyakit jantung, diabetes, dan kematian dini.

Konsumsi berlebih inilah yang kemungkinan membuat masyarakat Indonesia mengganggap daging kambing menjadi paling tidak sehat.

Pasalnya, aroma daging kambing yang khas bisa terus menggugah selera para penikmatnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com