6 Bahan Alami untuk Memutihkan Gigi dan Cara Penggunaannya

KOMPAS.com - Gigi yang tampak putih bersih adalah dambaan semua orang. Masalah warna gigi ini bahkan bisa mempengaruhi tingkat kepercayaan diri seseorang.

Hal ini membuat gigi yang menguning jadi sumber masalah. Meski tidak selalu membahayakan kesehatan, gigi kuning dapat menurunkan rasa percaya diri.

Kabar buruknya, seiring bertambahnya usia, biasanya gigi akan menguning secara alami.

Baca juga: Penyebab Gigi Kuning

Meski begitu, bukan tidak mungkin untuk mempertahankan warna putih alami gigi Anda.

Demi memutihkan gigi, tak sedikit orang menggunakan produk pemutih gigi. Sayangnya, penggunaan produk yang tidak benar justru akan merusak gigi.

Dibandingkan dengan menggunakan produk pemutih gigi pabrikan, sebenarnya ada bahan-bahan alami di dapur kita yang bisa menjadi alternatif untuk menyingkirkan gigi kuning.

1. Baking soda dan hidrogen peroksida

Anda bisa membuat pasta dari baking soda dan hidrogen peroksida untuk menghilangkan gigi kuning.

Melansir dari Healthline, pasta dari kedua bahan tersebut dapat menghilangkan penumpukan plak dan bakteri. Inilah yang nantinya dapat menghilangkan noda di gigi.

Cara membuatnya cukup mudah dengan mencampurkan satu sendok makan baking soda dengan dua sendok hidrogen peroksida.

Sikat gigi menggunakan pasta tersebut lalu berkumur dengan air bersih.

Anda juga bisa mencoba mencampurkan baking soda dengan air dan membuatnya sebagai obat kumur.

2. Oil pulling dengan minyak kelapa

Oil pulling adalah salah satu teknik perawatan alternatif dari pengobatan Ayurveda di India. Beberapa tahun belakangan, teknik ini cukup populer di kalangan anak muda sebagai alternatif perawatan mulut.

Baca juga: Ini Waktu yang Tepat untuk Sikat Gigi Saat Puasa

Teknik ini dapat Anda lakukan dengan mudah di rumah.

Caranya, dengan berkumur dengan satu sampai dua sendok makan minyak kelapa selama 10 sampai 30 menit. Setelah itu, buang sisa kumur minyak kelapa tersebut pada keranjang sampah atau toilet.

Anda bisa melanjutkannya dengan berkumur air bersih dan menggosok gigi.

Merangkum dari Medical News Today, sebuah penelitian tahun 2015 menemukan bahwa oil pulling dengan minyak kelapa bisa menjadi cara yang efektif untuk mengurangi penumpukan plak pada gigi.

3. Cuka sari apel

Cuka sari apel juga bisa menjadi bahan alternatif untuk memutihkan gigi. Tapi, jumlah yang digunakan sangat sedikit.

Hal ini karena penggunaan cuka sari apel yang berlebihan dan terlalu sering dapat merusak permukaan gigi.

Sebuah studi tahun 2014, pada hewan, menemukan bahwa cuka sari apel memiliki efek memutihkan gigi.

Cara penggunaannya mudah cukup dengan mencampurkan dua sendok teh cuka sari apel dengan 177 ml air.

Gunakan campuran tersebut untuk berkumur selama 30 detik. Selanjutya kumur dengan air bersih dan gosok gigi.

4. Kulit lemon, jeruk, atau pisang

Banyak orang percaya bahwa mengoleskan kulit lemon, jeruk atau pisang pada gigi akan membuatnya lebih putih.

Baca juga: Waspada, Suka Makan Es Batu Berisiko Rusak Gigi dan Tanda Anemia

Anggapan ini muncul dengan keyakinan bahwa senyawa d-limonene dan asam sitrat dalam ketiga bahan tersebut dapat membantu memutihkan gigi.

Caranya gosok lembut kulit lemon atau jeruk pada gigi selama 2 menit lalu kumur dengan air bersih. Anda juga bisa melanjutkannya dengan menggosok gigi.

Meski begitu, penggunaan bahan ini dapat mengikis dan melemahkan enamel gigi karena asam buah.

Untuk itu, perhatikan apakah ketika menggunakan bahan ini gigi Anda lebih sensitif.

5. Arang aktif

Arang aktif merupakan salah satu bahan yang juga dipercaya dapat menghilangkan noda pada gigi.

Anda bisa membeli pasta gigi yang mengandung arang aktif untuk mendapatkan hasil tersebut.

Selain itu, Anda juga bisa membeli kapsul arang aktif. Lalu, buka kapsul arang aktif dan letakkan isinya sebagai bahan untuk menyikat gigi.

Sikat gigi selama dua menit dengan cara membuat lingkaran kecil. Selanjutnya kumur dengan air bersih.

Perlu diperhatikan, jangan sampai bahan ini kontak dengan gusi terlalu lama. Ini karena arang aktif bersifat abrasif.

6. Konsumsi buah dan sayur dengan kadar air tinggi

Buah dan sayur dengan kadar air tinggi dapat membantu menjaga kesehatan gigi. Kandungan air ini dapat membersihkan gigi dan gusi dari plak dan bakteri penyebab gigi kuning.

Baca juga: Ngilu Sakit Gigi Terasa Sangat Mengganggu? Ini Cara Alami Mengatasinya

Selain itu, mengunyah buah dan sayuran dapat meningkatkan produksi air liur. Ini dapat membantu menghilangkan partikel makanan yang tersangkut di gigi.

Enzim buah tertentu juga dapat mencegah perubahan warna gigi.

Hal tersebut dibuktikan dalam sebuah studi tahun 2012. Penelitian itu menemukan, pasta gigi yang mengandung enzim papain dan bromelain dapat membantu menghilangkan noda gigi.

Di samping itu, vitamin C yang terkandung dalam buah dan sayur juga mengurangi perubahan warna gigi.