KOMPAS.com - Dari beberapa jenis telur yang dijual di pasaran, warna bagian kuning telur bisa berbeda-beda.
Ada yang memiliki warna kuning pucat, kuning keemasan, sampai kuning cenderung oranye.
Lantas, benarkah anggapan kuning telur yang warnanya oranye lebih sehat jika dibandingkan yang kuning pucat?
Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, simak penjelasan mengenai perbedaan warna telur dan kuning telur berikut.
Baca juga: Makan 1 Telur Setiap Hari Aman dari Penyakit Jantung, asal...
Seperti dilansir Today, warna kuning telur bisa berbeda-beda seperti halnya warna telur.
Telur dengan warna cangkangnya lebih putih jamak dihasilkan ayam berbulu putih dan cuping telinga berwarna putih.
Sedangkan telur dengan warna cangkang cokelat, biasanya dihasilkan ayam berbulu cokelat atau merah dan cuping telinga berwarna merah.
Sementara itu, warna kuning telur dipengaruhi asupan yang dikonsumsi induk ayam.
Ahli gizi sekaligus penulis buku Read it Before You Eat it menjelaskan, makanan ayam betina sangat memengaruhi warna kuning telur.
"Jika ayam makan tanaman berpigmen kuning-oranye, maka warna kuning telurnya lebih oranye. Jika pakannya gandum atau jagung, warna kuning telurnya jadi kuning pucat," jelas dia.
Baca juga: Bolehkah Makan Telur Setiap Hari?
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.