KOMPAS.com – Pernahkah Anda mengalami rasa panas dan perut di area perut dan sekitar dada? Jika ya, Anda mungkin mengalami penyakit asam lambung.
Penyakit asam lambung atau gastroesophageal reflux disease (GERD) adalah gangguan kesehatan yang cukup sering menyerang orang dewasa.
Penyakit yang terjadi di organ lambung ini antara lain dapat menimbulkan nyeri ulu hati (heartburn), sensasi panas atau perih di dada hingga kerongkongan, termasuk rasa pahit dan asam muncul di pangkal tenggorokan.
Baca juga: 6 Gejala Asam Lambung Naik, Tak Hanya Mual dan Sakit Perut
Pada kasus asam lambung yang parah, penderitanya bahkan bisa mengalami sulit menelan makanan.
Untuk mencegah atau meringankan gejala asam lambung, para penderita penyakit ini harus menerapkan gaya hidup sehat dan pola makan yang baik.
Melansir Health Line dan WebMD, berikut ini adalah ragam makanan penurun asam lambung yang baik dikonsumsi oleh para penderita panyakit tersebut:
Sayuran secara alami mengandung rendah lemak, rendah gula, dan dapat membantu mengurangi asam lambung.
Pilihan sayuran yang bagus untuk menurunkan asam lambung antara lain yakni:
Baca juga: Apakah Puasa Aman untuk Penderita Asam Lambung?
Jahe memiliki sifat anti-inflamasi yang dipercaya dapat menjadi pengobatan alami penyakit asam lambung, sakit mag, maupun masalah pencernaan lainnya.
Para penderita asam lambung bisa menambahkan parutan atau irisan jahe ke dalam menu makanan sehar-hari sebagai bagian dari cara menurunkan asam lambung.
Oatmeal adalah makanan sumber serat yang sangat baik.
Sementara, diet tinggi serat telah dikaitkan dengan risiko penurunan asam lambung yang lebih rendah.
Pilihan makanan sumber serat lainnya termasuk roti gandum dan nasi gandum.
Beberapa buah non-sitrus baik dikonsumsi oleh penderita asam lambung karena bisa menjadi buah penurun asam lambung.
Sebagai contoh, pisang. Salah satu serat larut yang terkandung di dalam pisang, yakni pektin dapat mendorong makanan melewati saluran pencernaan.