Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/09/2020, 07:32 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sebagai contoh, kalau anak lain bisa tumbuh ke atas, anak dengan stunting justru tumbuh ke samping.

Kondisi ini kemudian berisiko terhadap penyakit tidak menular di Indonesia, seperti diabetes atau obesitas.

Tak hanya itu, sayangnya, faktor stunting yang dialami sejak kecil kerap kali dapat menyulitkan anak untuk mendapatkan pekerjaan ketika dewasa karena keterbatasan kemampuan yang dimiliki.

Baca juga: 9 Makanan yang Mengandung Kalsium Tinggi

Cara mencegah stunting pada anak

Jumlah penderita stunting di Indonesia menurut hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, memang terus mengalami penurunan.

Tetapi langkah pencegahan stunting harus terus dilakukan untuk menekan angka tersebut.

Stunting pada anak dapat dicegah sejak masa kehamilan hingga anak berusia dua tahun atau bisa disebut juga sebagai periode 1000 hari pertama kehidupan (HPK).

Berikut ini adalah beberapa cara mencegah stunting pada anak yang disarankan Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Kemenkes RI lewat laman resminya:

1. Memenuhi kebutuhan gizi sejak hamil

Tindakan yang relatif ampuh dilakukan untuk mencegah stunting pada anak adalah selalu memenuhi gizi sejak masa kehamilan.

Pemerintah menyarankan agar ibu yang sedang mengandung selalu mengonsumsi makanan sehat nan bergizi maupun suplemen atas anjuran dokter.

Selain itu, wanita yang sedang menjalani proses kehamilan juga sebaiknya rutin memeriksakan kesehatannya ke dokter atau bidan.

Baca juga: 9 Jenis Vitamin dan Mineral yang Disarankan untuk Ibu Hamil

2. Beri ASI eksklusif sampai bayi berusia 6 bulan

Air susu ibu (ASI) dapat mengurangi peluang stunting pada anak berkat kandungan gizi mikro dan makro.

Oleh karena itu, ibu menyusui disarankan untuk tetap memberikan ASI eksklusif selama 6 bulan kepada sang buah hati.

Protein whey dan kolostrum yang terdapat pada susu ibu pun dinilai mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh bayi yang terbilang rentan.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau