Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Gejala Awal Tumor Otak yang Perlu Diwaspadai

Kompas.com - Diperbarui 19/04/2022, 13:46 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Tumor otak adalah penyakit yang ditandai dengan pertumbuhan sel tidak normal di otak.

Dilansir dari Mayo Clinic, tumor otak ada yang jinak sampai ganas. 

Tumor otak jinak adalah tumor otak yang bersifat nonkanker. Sedangkan tumor otak ganas adalah yang bersifat kanker.

Baca juga: 7 Tanda Tumor Otak yang Sering Diabaikan

Tingkat keganasan tumor otak memengaruhi cepat atau lambatnya pertumbuhan tumor.

Begitu massa tumor tumbuh membesar dan menyerang satu lokasi tertentu, gejala penyakit mulai muncul karena sistem saraf turut terganggu.

Berikut beberapa gejala awal tumor otak yang perlu diwaspadai:

1. Sakit kepala

Sakit kepala adalah gejala awal tumor otak yang dialami sekitar 50 persen penderitanya.

Melansir Healthline, tumor otak dapat menekan saraf dan pembuluh darah di otak. Dampaknya, penderita bisa merasakan sakit kepala.

Ciri-ciri sakit kepala karena tumor otak biasanya berupa nyeri yang terus-menerus, serta tak gampang disembuhkan dengan obat penghilang rasa sakit.

Sakit kepala karena tumor otak rasanya juga lebih menyakitkan ketimbang sakit kepala biasa, terutama di pagi hari.

Selain itu, sakit kepala karena tumor otak juga diikuti muntah dan bisa bertambah parah saat digunakan untuk berolahraga, batuk, atau bergerak.

Hal yang perlu diingat, sakit kepala juga bisa jadi tanda masalah kesehatan lain. Seperti stres, belum makan, kurang tidur, gegar otak, sampai stres.

2. Kejang

Tanda tumor otak yang pantang diabaikan lainnya yakni kejang.

Baca juga: Ciri Sakit Kepala yang Mengarah pada Gejala Tumor Otak

Tumor otak bisa menekan sel saraf di otak, mengganggu sinyal kelistrikan otak, dan memicu kejang.

Kejang biasanya jadi gejala awal tumor otak. Namun, tanda-tanda ini juga bisa muncul di tahap lain penyakit.

Namun, kejang tidak selalu jadi gejala tumor otak. Penyebab kejang lainnya bisa karena masalah saraf, penyakit otak, atau efek samping obat tertentu.

3. Perubahan suasana hati

Ilustrasi. Ilustrasi.
Munculnya tumor di otak bisa mengganggu fungsi otak, kepribadian, perilaku, sampai mengubah suasana hati penderitanya.

Penderita tumor otak bisa mengalami gangguan suasana hati ekstrem, dari yang sebelumnya baik-baik saja menjadi lebih sensitif tak lama kemudian.

Baca juga: Apakah Tumor Otak Bisa Sembuh?

Tumor bisa memengaruhi suasana hati saat ada sel tidak normal tumbuh di dekat otak besar, lobus, frontal, dan lobus temporal.

Perubahan suasana hati bisa menjadi gejala awal tumor otak. Namun, terkadang gejala ini muncul setelah perawatan medis berlangsung.

4. Mudah lupa dan sering bingung

Tumor di lobus frontal atau temporal dapat menyebabkan gangguan memori atau daya ingat.

Selain itu, tumor di dua area otak tersebut juga dapat memengaruhi penalaran dan pengambilan keputusan.

Beberapa gejala awal tumor otak yang memengaruhi memori dan penalaran di antaranya susah konsentrasi, mudah bingung, sampai gampang lupa.

Beberapa masalah kognitif tersebut bukan hanya tanda tumor otak.

Kurang vitamin sampai gangguan emosional juga bisa menyebabkan masalah kesehatan di atas.

Baca juga: Apa Penyebab Terjadinya Tumor Otak?

5. Gampang lelah

Ilustrasi lelahshutterstock Ilustrasi lelah
Tubuh biasanya merasa kelelahan setelah melakukan aktivitas fisik yang berat.

Anda perlu waspada apabila mudah lelah terjadi setiap saat tanpa penyebab yang jelas.

Terlebih jika rasa lelah itu membuat seluruh anggota tubuh terasa berat untuk digerakkan dan jadi doyan tidur sepanjang hari.

Kondisi tersebut bisa jadi gejala awal tumor otak ganas.

Mudah lelah bukan hanya tanda penyakit tumor otak. Penyakit autoimun, gangguan saraf, dan anemia juga bisa membuat penderitanya mudah lelah.

Baca juga: Jenis Perawatan dan Pengobatan Tumor Otak

6. Mual dan muntah

Gejala awal tumor otak yang khas lainnya yakni mual dan muntah.

Kondisi tersebut dipengaruhi ketidakseimbangan hormon saat tumor tumbuh.

Terkadang, gejala mual dan muntah juga berlanjut di tahap lain tumor otak. Penyebabkan bisa jadi efek samping pengobatan.

7. Kesemutan dan mati rasa

Ilustrasi kesemutan Ilustrasi kesemutan
Beberapa kasus tumor otak menyebabkan mati rasa dan kesemutan di tangan dan kaki.

Apabila kesemutan dan mati rasa hanya muncul di satu bagian tubuh saja, hal itu bisa jadi tanda tumor menyerang salah satu bagian otak.

Baca juga: Kenali Perbedaan Sakit Kepala Gejala Tumor Otak dan Penyakit Lainnya

Selain tumor otak, kesemutan dan mati rasa juga bisa jadi tanda penyakit multiple sclerosis, diabetes neuropati, dan sindrom Guillain-Barre.

8. Gejala lainnya

Gejala awal tumor otak lainnya juga bisa muncul berdasarkan lokasi tumbuhnya tumor.

Penderita bisa mengalami gangguan penglihatan saat tumor otak tumbuh di sekitar kelenjar di bawah otak, saraf optik, lobus oksipital, atau temporal.

Penderita juga dapat mengalami kesulitan berbicara, membaca, dan menulis apabila tumor otak tumbuh di otak besar, otak kecil, lobus temporal, dan parietal.

Penderita bisa mengalami gangguan pendengaran jika tumor tumbuh di dekat saraf kranial dan lobus temporal.

Selain itu, penderita dapat mengalami gangguan menelan saat tumor tumbuh di otak kecil atau di dekat saraf kranial.

Sedangkan penderita yang terkena tumor di otak kecil dan lobus frontal bisa mengalami gejala susah menggerakkan tangan, lengan, kaki, dan tungkai.

Setiap orang perlu berkonsultasi ke dokter apabila mengalami gejala awal tumor otak di atas.

Dokter umumnya akan melakukan pemeriksaan dan merekomendasikan serangkaian tes seperti CT scan, MRI, atau biopsi untuk mengambil jaringan tumor di otak.

Tumor otak bisa diobati dengan beragam cara, mulai dari operasi, radiasi, kemoterapi, atau pengobatan lainnya.

Baca juga: Tumor Otak: Gejala, Jenis, Penyebab, Faktor Risiko, dan Cara Menangani

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau