Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alami Sariawan? Kenali Ciri Lesi yang Bisa Jadi Gejala Kanker Mulut

Kompas.com - 20/10/2020, 15:01 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAS.com – Kanker adalah pertumbuhan sel yang tidak terkontrol yang menginvasi dan merusak jaringan sekitarnya.

Kanker yang terbentik di rongga mulut bisa ditandai oleh pertumbuhan jaringan atau sariawan di rongga mulut yang tak kunjung sembuh.

Merangkum Mayo Clinic, terdapat beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko timbulnya kanker mulut.

Baca juga: 5 Cara Membedakan Sariawan dan Kanker Mulut

Di antaranya, yakni:

  • Penggunaan tembakau dalam bentuk apa pun, termasuk rokok, cerutu, maupun tembakau kunyah
  • Konsumsi alkohol berat
  • Paparan sinar matahari yang berlebihan ke bibir
  • Infeksi virus menular seksual yang disebut human papillomavirus (HPV)
  • Sistem kekebalan yang melemah
  • Memiliki riwayat keluarga kanker mulut
  • Memiliki riwayat kanker sebelumnya
  • Pola makan tidak sehat

Seperti jenis penyakit kanker lainnya, penyakit kanker mulut juga tidak layak disepelekan karena bisa juga menimbulkan kematian.

Kasus kematian pada kanker mulut sering disebabkan karena terlambat dikenali atau terdiagnosis.

Hal ini membuat deteksi dini kanker rongga mulut menjadi sangat penting untuk dapat mengurangi angka mortalitas dan morbiditas.

Kanker mulut berkembang dari lesi prakanker.

Baca juga: Kenali Sariawan yang Bisa Jadi Gejala Kanker Mulut

Lesi merupakan istilah medis untuk merujuk pada keadaan jaringan yang abnormal pada tubuh, termsuk bisa terjadi di mulut.

Apabila lesi prakanker rongga mulut itu dapat ditemukan dan ditatalaksana sedini mungkin, maka perkembangannya menjadi kanker mulut dapat dicegah, dan jumlah kasus baru kanker rongga mulut diharapkan bisa diturunkan.

Ciri lesi yang mengarah gejala kanker mulut

Merangkum Health Line, sebagian besar lesi prakanker mulut dapat terdeteksi pada pemeriksaan rutin rongga mulut.

Lesi prakanker rongga mulut dapat ditemukan dalam berbagai tampilan, seperti:

  • Lesi putih
  • Lesi merah
  • Kombinasi lesi putih dan merah (erythroleukoplakia)
  • Lesi ulserasi

Lesi putih (leukoplakia) memiliki gambaran berupa plak putih tanpa disertai striae (muncul garis beruntai pada kulit), tidak bilateral, dan tidak hilang saat diseka.

Baca juga: 8 Penyebab Sariawan dan Cara Mengatasinya

Sementara, lesi merah (eritroplakia) memiliki gambaran berupa area kemerahan pada mukosa rongga mulut, tidak disertai striae, tidak bilateral, tidak multifokal.

Sedangkan, lesi ulserasi (sariawan) memiliki banyak penyebab, tapi terdapat beberapa hal yang dapat meningkatkan kewaspadaan dokter untuk mencurigai lesi ulserasi rongga mulut sebagai suatu keganasan.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau