KOMPAS.com – Penyakit tuberkulosis (TBC) termasuk penyakit yang mematikan.
Dari sekian banyak penyakit menular yang mematikan, WHO bahkan menempatkan TBC menjadi penyakit yang berada di peringkat 1 sebagai penyakit menular paling mematikan.
Di tingkat Internasional, Indonesia sendiri menempati peringkat 3 dengan jumlah penderita TBC terbanyak setelah India dan Cina.
Baca juga: 5 Gejala TBC yang Perlu Diwaspadai
Melansir American Lung Association, TBC adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis.
Udara menjadi media penyebaran kuman TBC, di mana bakteri dapat menyebar saat penderita batuk, bersin, tertawa, ataupun berbicara.
Sebenarnya perlu waktu cukup lama bagi seseorang untuk bisa terinfeksi TBC.
Artinya, Anda harus menghabiskan waktu yang lama (beberapa jam) dalam kontak dekat dengan orang yang terinfeksi untuk bisa tertular.
Misalnya, infeksi TBC biasanya menyebar di antara anggota keluarga yang tinggal serumah atau antarteman kantor yang setiap hari bertemu.
Sangat kecil kemungkinan bagi Anda untuk terinfeksi dengan hanya duduk sebentar di samping orang yang terinfeksi, misalnya di bus atau kereta api.
Pada kebanyakan orang sehat, sistem kekebalan tubuh mampu menghancurkan bakteri penyebab TBC.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.