Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Olahraga Bikin Kulit Lebih Sehat dan Bercahaya, Kok Bisa?

Kompas.com - 27/10/2020, 16:35 WIB
Resa Eka Ayu Sartika

Penulis

KOMPAS.com - Bukan berita baru bahwa olahraga dapat meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan, tak terkecuali kesehatan kulit.

Olahraga dapat membantu menjaga kulit agar terlihat lebih sehat dan bercahaya atau glowing.

Efek ini didapatkan secara langsung maupun tidak langsung dari rutinitas olahraga.

Baca juga: 6 Jenis Olahraga untuk Menjaga Kesehatan Sendi

Tapi, bagaimana sebenarnya olahraga dapat mempengaruhi kesehatan kulit?

1. Meningkatkan aliran darah

Salah satu efek langsung dari olahraga adalah peningkatan aliran darah ke kulit.

Dikutip dari Web MD, dengan meningkatkan aliran darah ke kulit, olahraga dapat membantu memelihara sel-sel kulit dan menjaganya tetap vital.

Seperti yang kita ketahui, darah membawa oksigen dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh.

Tak hanya itu, aliran darah juga membantu membuang produk limbah seperti radikal bebas dari sel-sel tubuh.

Dengan kata lain, peningkatan aliran darah ke kulit akan membuat sel-sel mendapatkan oksigen dan nutrisi lebih banyak serta membersihkan kulit.

Ini mengapa ketika setelah selesai berolahraga ringan seperti jogging atau yoga, Anda mungkin menyadari bahwa kulit menjadi lebih bercahaya.

Hal ini bukan hanya asumsi Anda, tapi sesuatu yang nyata dan bertahan selama beberapa jam setelah berolahraga.

"Kulit berkilau pasca-olahraga yang digambarkan banyak orang kemungkinan merupakan kombinasi dari peningkatan aliran darah, penampilan yang lembap, dan endorfin yang dilepaskan selama olahraga," kata Dr. Kathleen Cook Suozzi, asisten profesor dermatologi di Yale School of Medicine dikutip dari Business Insider.

2. Menghilangkan stres

Seperti yang telah disinggung pada pendapat Suozzi di atas, berolahraga juga dapat meningkatkan endorfin atau hormon kebahagiaan.

Baca juga: Tak Hanya Turunkan Berat Badan, Ini Manfaat Tak Terduga Rutin Olahraga

Endorfin adalah jenis hormon dan senyawa kimia yang dihasilkan tubuh untuk mengendalikan luka dan stres.

Olahraga secara teratur sendiri memang dikenal dapat meredakan stres dan memberikan pengaruh positif bagi kesehatan mental seseorang.

Dengan mengurangi stres, penampilan kulit akan terpengaruh.

Kondisi kulit yang bisa membaik saat stres berkurang adalah jerawat dan eksim.

Meskipun para peneliti masih menyelidiki hubungan antara stres dan kulit, penelitian menunjukkan bahwa kelenjar sebaceous, yang menghasilkan minyak di kulit, dipengaruhi oleh hormon stres.

3. Mempengaruhi sel kulit

Olahraga juga dapat mempengaruhi kulit hingga tingkat seluler.

Untuk diketahui, setiap sel memiliki mitokondria atau mesin sel. Mitokondria ini menghasilkan bahan kimia yang disebut dengan ATP.

ATP inilah yang dibutuhkan untuk memperbaiki kerusakan kulit dan membuatnya lebih awet muda.

Sayangnya, seiring bertambahnya usia, mitokondria makin sedikit menghasilkan ATP.

Kabar baiknya, salah satu hal yang dapat mengembalikan kemampuan mitokondria tersebut adalah olahraga.

Baca juga: 6 Manfaat Tak Terduga Olahraga Kardio

Penelitian yang terbit dalam Annual Review of Physiology tahun 2019 menemukan bahwa olahraga dapat mengembalikan fungsi mitokondria di dalam otot.

Hasil tersebut senada dengan publikasi yang terbit di jurnal Aging Cell tahun 2018. Pada makalah ini didapatkan bahwa sel-sel otot pengendara sepeda yang lebih tua memiliki kualitas dan fungsi yang sama dengan seseorang yang puluhan tahun lebih muda.

Studi cross sectional yang dipublikasikan dalam jurnal Aging Cell tahun 2015 juga membandingkan fungsi kulit antara orang yang aktif berolahraga dengan orang yang gaya hidup menetap.

Para peneliti menemukan bahwa kulit atlet yang lebih tua justru lebih sehat dibandingkan orang yang tidak banyak bergerak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com