7 Potensi Manfaat Kacang Hijau untuk Kesehatan

KOMPAS.com - Kacang hijau adalah salah satu bahan makanan bergizi tinggi.

Kacang hijau termasuk sumber protein nabati terbaik karena diperkaya beberapa asam amino esensial.

Selain itu, kacang hijau juga mengandung sederet vitamin, mineral, dan enzim yang bermanfaat untuk kesehatan.

Baca juga: 9 Manfaat Lidah Buaya untuk Wajah

Melansir Medical News Today, kacang hijau banyak mengandung vitamin B9 atau folat.
Dalam 100 gram kacang hijau, kandungan folatnya sebanyak 159 mikrogram.

Kebutuhan vitamin B9 atau folat orang dewasa dalam sehari adalah 400 mikrogram dan ibu hamil sebesar 600 mikrogram.

Selain vitamin B9, kacang hijau juga mengandung vitamin B1, B3, B5, dan B6.

Makanan ini juga bisa memiliki kandungan mangan, magnesium, fosfor, zat besi, tembaga, kalium, selenium, dan zinc.

Baca juga: Ribuan Tahun Digunakan, Ini 6 Manfaat Bawang Putih bagi Kesehatan

Dengan beragam kandungan gizinya, berikut beberapa manfaat kacang hijau untuk kesehatan:

1. Bantu menurunkan kolesterol tinggi

Potensi manfaat kacang hijau untuk kesehatan yakni membantu menurunkan kolesterol tinggi.

Melansir Healthline, sejumlah studi menunjukkan, antioksidan dalam kacang hijau dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah.

Tingginya kadar kolesterol dalam darah, khususnya LDL, menjadi penyebab penyakit pembuluh darah seperti jantung dan stroke.

2. Menurunkan tekanan darah tinggi

SHUTTERSTOCK/NIKCOA Ilustrasi penyakit hipertensi (tekanan darah tinggi) yang disebabkan konsumsi garam berlebihan.

Protein yang terkandung dalam kacang hijau dapat menekan enzim pemicu tekanan darah tinggi.

Selain itu, kandungan kalium, magnesium, dan serat yang terdapat dalam kacang hijau juga berkhasiat membantu menurunkan tekanan darah tinggi.

Selain kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi juga bisa memicu penyakit jantung, stroke, sampai penyakit ginjal.

Baca juga: 10 Manfaat Buah Pepaya untuk Kesehatan

3. Potensial menurunkan gula darah tinggi

Manfaat kacang hijau untuk kesehatan juga potensial menjaga kadar gula darah tetap rendah.

Kacang hijau mengandung serat dan protein, yang membantu memperlambat pelepasan gula ke aliran darah.

Penelitian pada hewan menunjukkan, antioksidan vitexin dan isovitexin dalam kacang hijau juga membantu insulin bekerja lebih efektif.

Seperti diketahui, gula darah tinggi dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius karena jadi biang penyakit kronis.

4. Menjaga kesehatan pencernaan

SHUTTERSTOCK Ilustrasi norovirus menyebabkan sakit pada saluran pencernaan, ditandai dengan diare, mual, muntah dan sakit pada perut.

Pektin dapat memperlancar buang air besar dengan mempercepat proses pergerakan makanan di usus.

Kacang hijau, seperti kacang-kacangan lainnya, juga mengandung pati resisten.

Pati resisten bekerja mirip dengan serat larut, sekaligus bisa membantu memelihara bakteri baik di usus.

Bakteri baik ini bisa menjaga kesehatan pencernaan sampai menurunkan risiko kanker usus besar.

Baca juga: Superfood Daun Kelor Terbukti Punya Segudang Khasiat untuk Kesehatan

5. Bantu menurunkan berat badan

Manfaat kacang hijau yang sayang dilewatkan lainnya yakni membantu menurunkan berat badan.

Kacang hijau banyak mengandung serat dan protein. Penelitian menunjukkan, serat dan protein dapat menekan hormon yang memicu rasa lapar.

Selain itu, kacang hijau juga membantu melepaskan hormon yang membuat perut terasa kenyang.

6. Menjaga kesehatan ibu hamil

Kacang hijau banyak mengandung folat. Folat sangat penting untuk ibu hamil atau wanita yang sedang menjalani program kehamilan.

Ibu hamil yang tidak cukup mengonsumsi folat selama kehamilan, memiliki risiko melahirkan bayi cacat yang lebih tinggi ketimbang ibu hamil yang rajin mengonsumsi sumber folat.

Kendati kacang hijau baik untuk ibu hamil, perempuan yang sedang mengandung disarankan menghindari makan tauge mentah.

Bahan makanan mentah rentan membawa bakteri penyebab infeksi. Infeksi selama kehamilan dapat membahayakan ibu dan janin.

Baca juga: 7 Manfaat Mangga untuk Kesehatan

7. Mencegah penyakit kronis

Pixabay/PDPics ilustrasi pemberitaan kanker

Kacang hijau banyak mengandung antioksidan seperti asam fenolik, flavonoid, asam caffeic, sampai asam sinamat.

Antioksidan merupakan zat yang bisa menetralkan radikal bebas di dalam tubuh.

Radikal bebas dalam jumlah tinggi bisa memicu peradangan kronis, biang penyakit jantung sampai kanker.