"Kadar lemak jenuh juga harus diperhitungkan. Karena, tingginya kadar kolesterol di dalam darah juga menjadi salah satu faktor risiko diabetes," kata dia.
Baca juga: Ciri-ciri Diabetes dari Luka yang Muncul di Kulit
Beberapa jenis minuman, makanan, atau camilan tinggi gula dan kalori dikenal sebagai comfort food.
Dr. Yohan Samudra, SpGK. menjelaskan minuman, makanan, atau jajanan comfort food sebenarnya boleh dikonsumsi sesekali, namun tidak boleh jadi kebiasaan atau rutinitas.
Ia memberikan gambaran, asupan comfort food idealnya dikonsumsi tak lebih dari 20 persen total asupan setiap hari. Sedangkan 80 persen asupan lain, wajib berasal dari makanan dan minuman sehat.
"Untuk minuman, pilih jenis nol kalori seperti air putih, atau kopi dan teh tanpa gula. Karena, setiap satu sendok makan ada tambahan 100 kkal," jelas dia.
Demikian juga dengan camilan. Asupan selingan ini disarankan kalorinya tidak lebih dari 150-200 kkal. Sedangkan makanan utama, kalorinya disarankan antara 500-600 kkal.
"Total asupan kalori setiap orang per hari bisa berbeda-beda. Disesuaikan dengan tinggi badan, usia, aktivitas fisik, sampai tingkat stres," kata Yohan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.