Hernia pada bayi dapat muncul sejak bayi baru lahir. Namun, banyak orangtua yang tidak menyadari ada gejala hernia pada bayinya setelah beberapa minggu atau bulan sejak si kecil dilahirkan.
Gejala hernia inguinalis umumnya berupa tonjolan atau bengkak kecil di selangkangan atau skrotum.
Sedangkan gejala hernia umbilikalis ditandai dengan munculnya tonjolan atau pembengkakan di daerah pusar.
Bengkak atau tonjolan hernia pada bayi ciri-cirinya yakni benjolan lebih kentara saat si kecil menangis, batuk, atau mengejak saat buang air.
Ciri-ciri benjolan hernia pada bayi biasanya juga dikenali dari bengkak atau tonjolan bisa samar atau tidak terlihat saat bayi rileks.
Oleh dokter yang memeriksa, benjolan ini biasanya dapat didorong atau dikembalikan ke tempat asalnya saat bayi dalam posisi tenang dan berbaring.
Baca juga: 4 Cara Mengetahui Jenis Kelamin Bayi di dalam Kandungan
Di beberapa kasus, benjolan hernia pada bayi tidak dapat didorong atau dikembalikan ke tempat semula.
Bagian usus tersebut dapat tersangkut di sela-sela otot perut. Dalam kondisi seperti itu, gejala yang muncul pada bayi antara lain:
Jika usus terjepit dan tak segera diobati, pasokan darah ke bagian usus lain terhambat dan dapat berdampak fatal.
Baca juga: Penyebab dan Perawatan Bayi Prematur
Pastikan Anda berkonsultasi ke dokter apabila menemukan gejala hernia pada bayi.
Dokter umumnya akan melakukan pemeriksaan fisik dan melihat kondisi hernia, apakah ada kemungkinan tonjolan hernia pada bayi bisa didorong masuk kembali.
Jika tidak berhasil, dokter umumnya merekomendasikan ronten perut atau USG untuk memeriksa kondisi usus terdekat.
Cara mengatasi hernia pada bayi disesuaikan dengan gejala, usia, kondisi kesehatan, dan tingkat keparahan penyakit.
Di banyak kasus, hernia inguinalis membutuhkan operasi. Sedangkan hernia umbilikalis kebanyakan dapat sembuh dengan sendirinya saat bayi menginjak usia satu tahun.
Dokter umumnya baru merekomendasikan opsi operasi apabila hernia semakin membesar, tidak bisa didorong kembali ke perut, dan tak kunjung hilang setelah anak berusia tiga tahun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.