1. Gaya hidup dan pengaturan pola makan
Membuat jurnal makanan untuk membantu menentukan apakah diet merupakan faktor yang mendasari diare kronis.
Caranya, catat semua makanan dan kudapan Anda, dan catatlah gejala yang timbul.
Setelah beberapa minggu, Anda mungkin dapat mengidentifikasi makanan pemicu yang mungkin.
Jika demikian, hilangkan makanan ini dari diet Anda untuk melihat apakah gejala Anda membaik.
Misalnya, diare dapat berhenti atau membaik secara signifikan setelah menghentikan asupan gluten, pemanis buatan, atau produk susu.
Atau, kondisi Anda mungkin membaik setelah menghilangkan sayuran, buah-buahan, dan kacang-kacangan tertentu dari makanan Anda.
Baca juga: 20 Makanan yang Mengandung Serat Tinggi
Perubahan gaya hidup untuk membantu mengatasi diare kronis meliputi:
2. Obat-obatan
Jika bakteri atau parasit menyebabkan diare kronis, dokter Anda mungkin meresepkan antibiotik.
Obat resep yang mengandung kodein juga dapat meredakan karena meningkatkan waktu yang dibutuhkan feses untuk melewati saluran pencernaan, menghasilkan tinja yang lebih besar.
Namun, ada risiko kecanduan dengan obat-obatan ini, jadi dokter Anda mungkin tidak merekomendasikan kodein sebagai terapi jangka panjang.
Obat-obatan yang dijual bebas seperti bismuth (Pepto-Bismol) dan loperamide (Imodium) juga memperlambat transit tinja, tetapi hanya boleh diminum dalam jangka pendek.
Baca juga: 9 Buah yang Mengandung Serat Tinggi
Bicaralah dengan dokter sebelum menggunakan obat-obatan ini untuk mengobati diare kronis.
3. Pengobatan rumahan dan pengobatan alami
Diare kronis dapat terjadi setelah minum obat resep seperti antibiotik.
Bicaralah dengan dokter Anda tentang obat alternatif.
Jika tidak tersedia, masukkan probiotik ke dalam makanan Anda untuk memulihkan massa tinja. Ini tersedia dalam bentuk yogurt dan kapsul.
Suplemen serat dikaitkan dengan meredakan sembelit. Tetapi suplemen serat tertentu juga dapat meredakan diare kronis karena efeknya menahan air.
Mengambil psyllium (Metamucil) setiap hari dapat menghasilkan tinja yang lebih padat dan mengurangi atau menghilangkan diare yang disebabkan oleh IBS atau obat-obatan.
Baca juga: 5 Dampak Buruk Makan Terlalu Cepat untuk Kesehatan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.