Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 22/05/2022, 14:07 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Kanker usus adalah pertumbuhan sel abnormal di usus kecil atau usus besar.

Di stadium awal penyakit, masalah kesehatan ini banyak tidak disadari penderitanya.

Kenali beragam gejala kanker usus dan penyebabnya yang perlu diwaspadai sebagai berikut.

Baca juga: 6 Cara Mencegah Kanker Usus yang Penting Dilakukan

Gejala kanker usus

Melansir American Cancer Society, terdapat beberapa gejala kanker usus yang jamak dirasakan penderitanya, antara lain:

  1. Sakit perut, terutama perut bagian bawah
  2. Mual dan muntah
  3. Berat badan turun drastis tanpa sebab jelas
  4. Badan terasa lemas dan mudah lelah
  5. Kotoran buang air besar (BAB) berwarna gelap
  6. Jumlah sel darah merah rendah atau anemia
  7. Kulit dan area putih mata berwarna kekuningan.

Sakit perut yang menjadi ciri-ciri kanker usus rasanya mirip kram dan munculnya tidak terus-menerus. Misalkan, perut sakit setelah makan.

Peningkatan massa atau ukuran tumor dapat memperlambat proses pencernaan makanan di usus, hal itu bisa memicu sakit perut.

Jika tumor terus membesar, massa padat ini bisa sampai menghambat pergerakan di usus. Hal itu menyebabkan sakit perut parah disertai mual dan muntah.

Terkadang, tumor di usus juga bisa mengalami pendarahan dan menyebabkan jumlah sel darah merah merosot. Kondisi ini bisa memicu gejala kanker usus seperti lemas dan lelah.

Jika pendarahan berlangsung cepat, kotoran BAB berubah warna menjadi hitam dan membuat penderitanya pusing sampai pingsan.

Baca juga: 6 Cara Mengobati Kanker Usus, Terapi Obat sampai Operasi

Di beberapa kasus, tumor di pengujung usus bisa menyumbat saluran empedu dan memicu penyakit kuning. Apabila Anda menemukan gejala kanker usus di atas, segera konsultasikan ke dokter.

Penyebab kanker usus

Dilansir dari NHS, para ahli hingga kini belum mengetahui dengan pasti penyebab kanker usus.

Namun, ada beberapa hal yang bisa meningkatkan peluang seseorang terkena kanker usus, antara lain:

  • Usia di atas 60 tahun
  • Pola makan buruk dengan makan daging merah berlebihan dan kurang serat dari sayur serta buah
  • Berat badan berlebihan
  • Tidak pernah olahraga dan malas bergerak
  • Minum alkohol berlebihan
  • Merokok
  • Punya orangtua atau saudara yang menderita kanker usus saat usianya masih di bawah usia 50 tahun
  • Memiliki riwayat penyakit kolitis ulserativa atau penyakit crohn.

Meskipun ada beberapa faktor risiko penyebab kanker usus yang tidak dapat dikendalikan seperti faktor keturunan dan usia, tapi sebagian besar biang penyakit ini bisa dikontrol.

Caranya dengan menjaga pola makan sehat dan seimbang, rajin bergerak dan olahraga, menjaga berat badan ideal, serta setop merokok dan minum minuman keras.

Baca juga: Apa Penyebab Kanker Usus?

Selain itu, pastikan Anda melakukan pemeriksaan usus secara berkala apabila memiliki faktor risiko penyebab kanker usus di atas.

Dengan begitu, ketika ditemukan benjolan tumor abnormal sejak stadium awal, kanker jadi lebih mudah dikendalikan atau terkontrol.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Sakit Kulit Jokowi Dituding Stevens Johnson Syndrome, Kenali Ruam Khas Penyakit Ini…
Sakit Kulit Jokowi Dituding Stevens Johnson Syndrome, Kenali Ruam Khas Penyakit Ini…
Health
Jokowi Sakit Kulit Dituding Steven Johnson Syndrome, Ketahui Ini Faktanya…
Jokowi Sakit Kulit Dituding Steven Johnson Syndrome, Ketahui Ini Faktanya…
Health
Dari Hengki Kawilarang Meninggal dengan Komplikasi Diabetes, Kenali Ini Gejalanya…
Dari Hengki Kawilarang Meninggal dengan Komplikasi Diabetes, Kenali Ini Gejalanya…
Health
Gejala Kanker Kolorektal Sering Diabaikan, Ini Peringatan Ahli untuk Kaum Muda
Gejala Kanker Kolorektal Sering Diabaikan, Ini Peringatan Ahli untuk Kaum Muda
Health
Dokter: Perubahan Gaya Hidup adalah Kunci Utama Cegah Pengapuran Sendi Lutut
Dokter: Perubahan Gaya Hidup adalah Kunci Utama Cegah Pengapuran Sendi Lutut
Health
Hengki Kawilarang Meninggal dengan Kreatinin Tinggi, Ini Gejalanya…
Hengki Kawilarang Meninggal dengan Kreatinin Tinggi, Ini Gejalanya…
Health
Hengki Kawilarang Miliki Kreatinin Tinggi Sebelum Meninggal, Ini Artinya…
Hengki Kawilarang Miliki Kreatinin Tinggi Sebelum Meninggal, Ini Artinya…
Health
Hengki Kawilarang Meninggal Dunia: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Gejalanya Berikut
Hengki Kawilarang Meninggal Dunia: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Gejalanya Berikut
Health
Hengki Kawilarang Meninggal: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Penyebabnya Berikut
Hengki Kawilarang Meninggal: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Penyebabnya Berikut
Health
Hengki Kawilarang Meninggal Setelah Alami Diabetes dan Cuci Darah, Kenali Penyakit Ini
Hengki Kawilarang Meninggal Setelah Alami Diabetes dan Cuci Darah, Kenali Penyakit Ini
Health
Adam Suseno Alami Pendarahan Hebat akibat Luka Robek, Jalani Operasi Besar
Adam Suseno Alami Pendarahan Hebat akibat Luka Robek, Jalani Operasi Besar
Health
Hengki Kawilarang Meninggal Pada Usia 47 Tahun karena Sakit Apa? Ini Penjelasannya...
Hengki Kawilarang Meninggal Pada Usia 47 Tahun karena Sakit Apa? Ini Penjelasannya...
Health
Hengki Kawilarang Meninggal, Ini Penjelasan Medis Soal Prosedur Cuci Darah
Hengki Kawilarang Meninggal, Ini Penjelasan Medis Soal Prosedur Cuci Darah
Health
Kasus Virus Hanta Telah Terdeteksi di 4 Provinsi, Waspadai Ini Cara Penularannya…
Kasus Virus Hanta Telah Terdeteksi di 4 Provinsi, Waspadai Ini Cara Penularannya…
Health
Sering Pakai Headset? Kenali Gejala Gangguan Pendengaran Sejak Dini Sebelum Terlambat
Sering Pakai Headset? Kenali Gejala Gangguan Pendengaran Sejak Dini Sebelum Terlambat
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau