Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspadai Bahaya Laten Paparan Asap Rokok Tak Langsung Thirdhand Smoke

Kompas.com - 22/02/2021, 16:01 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Bahaya asap rokok yang kerap digembar-gemborkan selama ini berkutat pada perokok aktif dan pasif.

Perokok aktif adalah orang yang mengonsumsi rokok. Sedangkan perokok pasif adalah orang yang terkena paparan asap rokok dari perokok.

Di luar kedua kelompok tersebut, sejumlah ahli kesehatan juga menyebut potensi bahaya paparan asap rokok tak langsung dari “tangan ketiga” atau thirdhand smoke.

Baca juga: 5 Penyebab Kanker Paru-paru, Tak Hanya Rokok

Dilansir dari Mayo Clinic, thirdhand smoke adalah sisa nikotin dan bahan kimia yang tertinggal di permukaan benda di dalam ruangan yang terpapar asap rokok.

Orang bisa ikut terpapar bahan kimia ini dengan menyentuh atau menghirup gas yang keluar dari permukaan benda yang terkontaminasi asap rokok.

Bahaya paparan asap rokok tak langsung

Seperti diketahui, asap rokok yang diembuskan ke udara bisa menempel di pakaian, furnitur, tirai, dinding, selimut, karpet, debu, kendaraan, dan permukaan benda lainnya.

Melansir laman resmi Cancer Treatment Centers of America, residu atau zat sisa dari bahan kimia asap rokok ini akan menempel di permukaan benda selama bertahun-tahun kemudian.

Bahan tersebut lantas mengalami proses penuaan dan struktur kimianya turut berganti.

Nikotin yang bereaksi dengan polutan udara dalam ruangan seperti asam nitrat dapat membentuk zat karsinogen atau senyawa penyebab kanker.

Baca juga: 8 Alasan Merokok Dapat Merusak Kesehatan Mata

Sejumlah ahli berpendapat, senyawa gas karsinogen tersebut bisa terus-menerus dilepaskan ke udara dan berpotensi mengancam kesehatan orang di sekitarnya, terutama anak-anak.

Bayi dan anak kecil merupakan kelompok yang paling rentan mengalami masalah kesehatan terkait tembakau ini karena mereka tanpa sengaja bisa menghirup, menelan, atau menyentuh zat yang mengandung asap rokok.

Bayi dan anak kecil lebih rentan karena mereka cenderung suka memasukkan segala sesuatu ke mulut dan sering memegang segala benda yang ada di sekitarnya.

Baca juga: Dokter Ingatkan Bahaya Langsung Merokok saat Berbuka Puasa

Bagaimana baiknya?

Dalam dunia kesehatan, thirdhand smoke tergolong istilah yang relatif anyar karena baru diperkenalkan di jurnal Pediatrics pada 2009.

Para ahli menekankan potensi bahaya asap rokok bagi kesehatan anak-anak karena mereka rentan bernapas, merangkak, bermain, dan menyentuh sesuatu yang sudah terpapar asap rokok.

Penelitian bahaya asap rokok dari thirdhand smoke untuk sementara baru melibatkan objek uji riset tikus.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau