Dokter biasanya melakukan pengujian lebih lanjut untuk menentukan apakah lesi tersebut berpotensi memicu kanker.
Untuk menghilangkan lesi, dokter bisa menggunakan laser atau teknik pembekuan.
Baca juga: B.1.1.7, Varian Baru Virus Corona yang Lebih Menular dan Mematikan
Sekitar 11 persen wanita yang menderita kanker serviks mengalami pendarahan setelah bercinta.
Hal ini seringkali menjadi gejala pertama kanker.
Jika kanker serviks terdiagnosis, dokter biasanya merujuk pasien ke ahli onkologi ginekologi untuk penanganan lebih lanjut.
Untuk sel prakanker, pengobatan bisa berupa rawat jalan sederhana untuk menghilangkan sel abnormal.
Jika selnya bersifat kanker, kemungkinan besar dokter akan merekomendasikan kemoterapi, radiasi, atau pembedahan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.