Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/04/2021, 06:13 WIB

Jadi, selalu konsultasikan dengan dokter bayi Anda untuk diagnosis yang tepat.

Penyebab

Dalam kebanyakan kasus, kelainan ini berkembang setelah bayi prematur menerima oksigen tambahan atau telah menggunakan mesin pernapasan (ventilator mekanis).

Ketika bayi lahir terlalu dini, paru-parunya belum berkembang sempurna dan oksigen sangat dibutuhkan agar bayi bernapas lebih mudah.

Tetapi pemberian oksigen di bawah tekanan - seperti melalui ventilator - terkadang dapat melukai kantung udara di paru-paru. Hal ini dapat menyebabkan displasia bronkopulmonalis.

Gangguan tersebut juga dapat terjadi pada bayi yang mengalami infeksi sebelum atau sesaat setelah lahir.

Baca juga: Tanda dan Gejala Kanker Serviks

Cara mengatasi

Tujuan pengobatan untuk penyakit ini dilakukan agar paru-paru bayi bisa berfungsi normal. Pengobatan bisa berupa:

1. Penggunaan ventilator mekanis

Jika penggunaan jangka panjang diperlukan, anak Anda mungkin memerlukan trakeostomi (tabung pernapasan yang dipasang melalui pembedahan di tenggorokan).

2. Terapi nutrisi

Cara ini dilakukan untuk memastikan bayi Anda mendapatkan nutrisi yang cukup untuk tumbuh dengan baik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com