KOMPAS.com - Penyebab penyakit malaria yang menyerang manusia umumnya berasal dari parasit plasmodium.
Penyakit ini dapat menular dari satu manusia ke manusia lain melalui gigitan nyamuk anopheles yang terinfeksi parasit.
Begitu terinfeksi penyakit ini, penderita malaria bisa merasakan gejala penyakit ringan sampai parah, tergantung jenis parasit dan kondisi tubuh penderita.
Baca juga: 7 Cara Sederhana Agar Tidak Sering Digigit Nyamuk
Dilansir dari Mayo Clinic, tanda atau ciri-ciri penyakit malaria menjangkiti tubuh, di antaranya:
Baca juga: 7 Alasan Kenapa Seseorang Sering Digigit Nyamuk Ketimbang yang Lainnya
Beragam gejala penyakit malaria di atas sekilas mirip flu atau penyakit infeksi lainnya.
Tanda dan ciri-ciri penyakit di atas biasanya muncul dalam beberapa minggu setelah penderita digigit nyamuk yang terinfeksi.
Awalnya penderita bisa merasakan badannya menggigil kedinginan, lalu suhu tubuhnya meningkat, diikuti keluarnya keringat, kemudian suhu tubuh berangsur normal.
Namun, ada juga beberapa jenis parasit penyebab penyakit malaria yang tertidur di dalam tubuh (dorman) selama setahun. Gejala penyakit ini baru muncul saat kondisi tubuh tidak fit.
Baca juga: Apa yang Terjadi dengan Tubuh setelah Digigit Nyamuk Demam Berdarah?
Melansir NHS, dari sekian jenis parasit plasmodium, penyakit malaria kebanyakan disebabkan oleh:
Parasit ini jamak ditemukan di Afrika. Jenis biang penyakit malaria ini paling umum menyerang dan bisa memicu infeksi parah yang berdampak fatal di seluruh dunia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.