Kondisi ini membuat jaringan penyusun plasenta tumbuh tidak normal dan pertumbuhan embrio terganggu.
Dalam kondisi tersebut, tumor terus tumbuh dan menghasilkan hormon pertumbuhan atau HCG.
Baca juga: 5 Penyebab Keguguran yang Sering Terjadi
Sementara itu, penyebab hamil anggur parsial berasal dari kondisi sel telur yang dibuahi oleh dua sperma.
Kondisi tersebut membuat plasenta abnormal terbentuk berbarengan dengan embrio.
Karena laju pertumbuhan tumor cukup cepat, imbasnya pertumbuhan embio jadi terganggu.
Di beberapa kasus lainnya, ada juga hamil anggur yang muncul setelah keguguran atau kehamilan ektopik.
Baca juga: 6 Penyebab Keguguran Berulang pada Ibu Hamil
Faktor risiko adalah segala sesuatu yang bisa meningkatkan peluang seseorang terkena suatu penyakit atau masalah kesehatan.
Menurut para peneliti, ada beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko wanita terkena hamil anggur, antara lain:
Peluang wanita mengalami masalah kehamilan ini lebih besar apabila ada lebih dari dua faktor risiko penyebab hamil anggur di atas.
Tidak ada cara untuk mencegah hamil anggur. Namun, risiko fatal terkait masalah kesehatan ini bisa diminimalkan dengan perencanaan kehamilan.
Baca juga: Setelah Keguguran, Kapan Bisa Hamil Lagi?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.