Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Orang yang Sudah Divaksinasi Covid-19 Masih Bisa Terinfeksi dan Menularkan Virus Corona

Kompas.com - 22/06/2021, 10:30 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Dia mengatakan, masing-masing orang dapat menoleransi vaksin secara berbeda. Jadi, komunitas ilmiah hingga saat ini masih mempelajari kekebalan alami dan kekebalan yang diinduksi vaksin terkait Covid-19.

“Kami tidak tahu persis berapa lama vaksin akan melindungi kita setelah divaksinasi sepenuhnya. Tapi, CDC dan para ahli masih bekerja untuk menentukan jawaban atas pertanyaan ini dan akan terus memberi tahu kita tentang perubahan apa pun”.

“Tetapi satu hal yang kami tahu adalah, bahwa vaksinasi masih merupakan pilihan yang lebih aman untuk mencegah penyakit serius bagi Anda, orang yang Anda cintai, dan untuk kepentingan komunitas kita,” terang dia.

Baca juga: Jangan Keliru, Ini Cara Memakai Masker Kain yang Benar

Sehingga, jika seseorang belum divaksinasi atau belum menyelesaikan tahapan vaksinasi, Dr. Cardona merekomendasikan untuk segera melakukannya.

Tetap harus jalankan protokol kesehatan

Sementara itu, melansir laman resmi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), disampaikan bahwa setiap orang yang telah divaksinasi harus terus melindungi orang-orang lain dan menerapkan tindakan-tindakan pencegahan.

Tindakan-tindakan pencegahan yang dimaksud WHO tersebut dikenal di Indonesia sebagai protokol kesehatan, seperti:

  • Terus menjaga jarak fisik
  • Mengenakan masker
  • Rajin memcuci tangan dengan air mengalir dan sabun
  • Menghindari tempat-tempat ramai

Setiap orang perlu memahami bahwa meski sudah divaksin, siapa saja masih memiliki peluang untuk tertular virus corona. Untuk mencegah penularan virus corona, orang-orang perlu disiplin menerapkan protokol kesehatan.

“Meskipun vaksinasi Covid-19 tidak diwajibakan, tapi hal ini sangat direkomendasikan. Tidak ada satu orang pun yang terlindungi hingga semua orang telrindungi,” tulis WHO.

Baca juga: 8 Tanda Darah Tinggi yang Perlu Diwaspadai

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau