KOMPAS.com - Saat seseorang terinfeksi virus SARS-CoV-2 dan diharuskan isolasi mandiri di rumah, ia harus memperhatikan asupan makanan
Sebab, apa yang dikonsumsi dapat memengaruhi kemampuan tubuh untuk pulih dari infeksi.
Meskipun sampai saat ini belum ada makanan atau suplemen makanan yang dapat mencegah atau menyembuhkan infeksi Covid-19, diet sehat penting untuk mendukung sistem kekebalan tubuh.
Nutrisi yang baik juga dapat mengurangi kemungkinan berkembangnya masalah kesehatan lainnya, seperti obesitas, penyakit jantung, diabetes, dan beberapa jenis kanker.
Baca juga: Cara Mencuci Pakaian Pasien Covid-19 saat Isoman
Badan Kesehatan Dunia (WHO) pun menerbitkan panduan makanan yang bisa dikonsumsi seseorang selama isolasi mandiri di rumah.
Berikut ini beberapa tips makanan selama isoman yang direkomendasikan WHO.
Ketika menjalani isoman, sebaiknya Anda mengonsumsi berbagai jenis makanan sehat.
Anda bisa mengonsumsi biji-bijian, kacang-kacangan, jagung, nasi, buah, dan sayuran.
Beberapa sumber protein hewani, seperti daging, ikan, telur, dan susu pun dibutuhkan untuk mengganti sel yang rusak selama pemulihan.
Jika ingin lebih sehat, Anda bisa mengonsumsi makanan utuh, seperti gandum utuh, jagung yang belum diproses, atau beras merah.
Baca juga: Tata Cara Membuang Sampah Pasien Covid-19 saat Isolasi Mandiri
Kandungan serat di dalamnya dapat membantu Anda merasa kenyang lebih lama.
Selain itu, untuk cemilan, jangan mengonsumsi keripik kentang atau makanan tidak sehat lainnya.
Pilihlah sayuran, buah segar, atau kacang.
Batasi asupan garam hingga 5 gram (setara dengan satu sendok teh) sehari.
Saat memasak dan menyiapkan makanan, gunakan garam secukupnya dan kurangi penggunaan saus dan bumbu asin, seperti kecap asin, kaldu atau kecap ikan.