Setiap orang bisa terkena bronkopneumonia. Namun, risikonya lebih besar pada:
Bronkopneumonia adalah masalah kesehatan serius yang bisa berdampak fatal.
Komplikasi penyakit ini bisa menyebabkan gagal napas, sindrom gangguan pernapasan akut (ARDS), sepsis atau infeksi akut, sampai abses paru-paru.
Baca juga: Kenali ARDS (Acute Respiratory Distress Syndrome), Gejala Covid-19 Berat
Cara mengobati bronkopneumonia tergantung tingkat keparahan gejala dan penyebab mendasarnya.
Penderita bisa menjalani perawatan jalan dengan minum obat di rumah. Untuk kasus yang ringan, penderita bisa sembuh setelah diobati selama satu sampai tiga minggu.
Untuk kasus bronkopneumonia parah, penderita terkadang perlu diminta menjalani pengobatan di rumah sakit.
Untuk membantu proses penyembuhan, dokter biasanya menyarankan pasien untuk banyak beristirahat, minum banyak cairan untuk mengencerkan dahak, dan rutin minum obat yang diresepkan dokter.
Dengan menyimak penjelasan singkat gejala, penyebab, dan cara mengatasi bronkopneumonia, Anda bisa meningkatkan kewaspadaan pada penyakit ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.