Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/11/2021, 16:31 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Mendapatkan amanah merawat orangtua membutuhkan fisik, mental, dan emosional yang prima.

Sebagai pengasuh, ada kalanya anak atau orang yang mengemban tugas merawat orangtua mengalami kelelahan fisik dan mental akut sampai putus asa.

Kondisi ini cenderung semakin kerap muncul apabila orangtua yang dirawat dalam keadaan sakit.

Baca juga: Beda Gejala Usus Buntu pada Anak, Orang Dewasa, dan Lansia

Dalam dunia kesehatan, kelelahan fisik sampai emosional ini dikenal dengan istilah caregiver burnout.

Sebelum menyimak ulasan beberapa cara merawat orangtua agar kesehatan mental tetap terjaga, kenali dulu penyebab kenapa pengasuh rawan mengalami caregiver burnout.

Penyebab caregiver burnout saat merawat orangtua

Melansir Daily Caring, ketika merawat orangtua atau orang terkasih yang membutuhkan dukungan, orang cenderung mencurahkan waktu, tenaga, sampai menyokong kebutuhan finansial.

Saking fokusnya, beberapa pengasuh terkadang mengabaikan kesehatan fisik, mental, dan emosionalnya sendiri.

Sejumlah pengasuh yang merawat orangtua merasa bersalah jika mereka menghabiskan waktu atau mementingkan diri sendiri.

Padahal, setiap orang perlu menyejahterakan tubuh, pikiran, dan emosinya masing-masing.

Kadang-kadang, di tengah tanggung jawab ini pengasuh masih perlu menjalankan kewajiban merawat anak, menjalankan tugas rumah tangga, atau bekerja.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com