KOMPAS.com – Kejadian asam lambung naik bisa menyebabkan sejumlah gejala, termasuk batuk.
Sementara kebanyakan orang mengalami refluks asam lambung sesekali, beberapa orang mungkin mengembangkan bentuk asam lambung yang lebih serius.
Ini dikenal sebagai gastroesophageal reflux disease (GERD).
Baca juga: 12 Gejala GERD pada Bayi dan Anak yang Perlu Diwaspadai
Orang dengan GERD bisa mengalami refluks asam lambung kronis yang terjadi setidaknya dua kali seminggu.
Beberapa orang mungkin terkejut ketika mengetahui bahwa GERD bisa menyebabkan batuk kronis.
Batuk tidak terjadi karena masalah pernapasan.
Ketika asam lambung naik ke kerongkongan atau esofagus, itu bisa menyebabkan batuk.
Merangkum Verywell Health, batuk dapat terjadi sebagai mekanisme pertahanan alami tubuh untuk membersihkan saluran pernapasan dari zat yang dianggap asing.
Iritasi dari refluks asam lambung di tenggorokan juga bisa menyebabkan batuk.
Di sisi lain, reflek batuk bisa memicu naiknya asam ke kerongkongan dan tenggorokan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.