Selain itu, ada juga kista lain yang bergejala saat ibu hamil tapi sebenarnya sudah ada sebelum kehamilan.
Namun, kebanyakan kista pada ibu hamil tidak menyebabkan masalah pada kehamilan.
Baca juga: 4 Perbedaan Kista dan Miom pada Wanita
Dilansir dari What to Expect, kista ovarium pada ibu hamil biasanya tidak memerlukan perawatan medis khusus.
Dokter baru merekomendasikan tindakan medis apabila kista pecah atau menyebabkan torsi ovarium.
Umumnya, cairan kista ovarium yang pecah saat hamil akan meluruh dan sembuh dengan sendirinya.
Selama proses penyembuhan, dokter bakal mengobservasi sembari memberikan obat untuk mengurangi rasa nyeri dan menyarankan ibu hamil untuk banyak istirahat.
Jika ada risiko infeksi atau pendarahan, dokter baru menyarankan operasi kista dengan teknik laparoskopi yang minim sayatan.
Apabila ibu hamil memiliki kista korpus luteum yang dioperasi ketika usia kehamilan belum 10 minggu, dokter biasanya merekomendasikan suplemen progesteron untuk mendukung kehamilan.
Baca juga: Apakah Kista Bartholin Bisa Sembuh Sendiri?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.