Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Makanan Tinggi Antioksidan yang Baik Dikonsumsi

Kompas.com - 18/11/2021, 13:01 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

  • Kol merah

Melansir Medical News Today, kol merah banyak mengandung antioksidan jenis vitamin A, C, K, dan antosianin. Makanan ini membantu meningkatkan kesehatan jantung, mencegah kanker, dan mengurangi peradangan.

  • Anggur ungu atau merah

Anggur terutama yang berwarna ungu dan merah banyak mengandung antioksidan antosianin, proantosianin, vitamin C, dan selenium. Makanan ini bermanfaat untuk melindungi tubuh dari penyakit jantung dan kanker.

  • Bayam

Bayam termasuk makanan tinggi antioksidan jenis lutein dan zeaxanthin. Manfaat makanan tinggi serat ini juga dapat membantu menjaga kesehatan mata.

Baca juga: 8 Makanan Mengandung Probiotik, Termasuk Yogurt sampai Tempe

  • Bit

Bit memiliki kandungan antioksidan jenis betalain. Selain itu, makanan yang kaya zat besi dan folat ini juga bisa bermanfaat untuk mencegah kanker usus besar dan gangguan pencernaan.

  • Kale merah

Sayur kale merah mengandung antioksidan antosianin lebih banyak ketimbang kale hijau. Selain itu, makanan ini juga dapat menambah asupan vitamin A, C, dan K.

  • Ubi ungu

Ubi ungu memiliki kandungan antioksidan lebih tinggi ketimbang umbi-umbian lain seperti kentang atau ubi jalar. Makanan ini potensial untuk menurunkan tekanan darah, mengurangi risiko penyakit jantung, dan neurodegeneratif.

Baca juga: Mengenal Apa itu Probiotik dan Jenis-jenisnya

  • Teh hijau

Teh hijau mengandung antioksidan fitokimia katekin yang tinggi. Zat ini bermanfaat untuk membantu melawan infeksi dan peradangan di dalam tubuh.

  • Stroberi

Seperti blueberry, stroberi juga memiliki antioksidan jenis antosianin dan polifenol. Makanan ini potensial untuk mengurangi peradangan, menurunkan tekanan darah, mencegah penyakit jantung, dan mengurangi risiko penyakit diabetes tipe 2.

  • Cokelat hitam

Cokelat hitam termasuk makanan tinggi antioksidan jenis flavonoid. Makanan ini berguna untuk mencegah kanker, menjaga kesehatan jantung, dan membantu meningkatkan suasana hati agar lebih baik.

Selain mengonsumsi makanan tinggi antioksidan di atas, ada baiknya Anda menghindari makanan cepat saji, makanan berpengawet, makanan yang dibakar, atau segala jenis gorengan.

Dengan begitu, radikal bebas tidak menumpuk di dalam tubuh dan risiko terkena penyakit kronis bisa ditekan.

Pastikan juga Anda mengontrol asupan gula, garam, dan lemak sehingga kesehatan bisa ajek prima. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau