KOMPAS.com- Ketika terkena zat seperti serbuk sari atau spora jamur, mata Anda mungkin akan menjadi merah, gatal, dan berair.
Ini adalah gejala konjungtivitis alergi.
Melansir dari Healthline, alergi mata atau konjungtivitis alergi adalah peradangan mata yang disebabkan oleh reaksi alergi terhadap zat seperti serbuk sari atau spora jamur.
Bagian dalam kelopak mata dan penutup bola mata Anda memiliki membran yang disebut konjungtiva.
Baca juga: 8 Penyebab Blefaritis (Radang Kelopak Mata) yang Perlu Diwaspadai
Konjungtiva rentan terhadap iritasi dari alergen, terutama selama musim demam.
Konjungtivitis alergi cukup umum.
Ini adalah reaksi tubuh Anda terhadap zat yang dianggap berpotensi berbahaya.
Ada berbagai jenis konjungtivitis alergi.
Serbuk sari adalah alergen yang paling umum menyebabkan konjungtivitis di negara-negara subtropis.
Jika konjungtivitis disebabkan oleh serbuk sari, kemungkinan akan ada gejala lain, termasuk bersin, hidung gatal, tersumbat, atau berair, dan mata gatal dan berair.
Konjungtivitis alergi musiman atau rinokonjungtivitis alergi juga dikenal sebagai hay fever.
Biasanya terjadi selama musim semi dan musim panas.
Pada saat ini, tanaman, dan terutama rumput, pohon, dan bunga, berada dalam serbuk sari.
Beberapa orang memiliki gejala selama awal musim gugur.
Juga dikenal sebagai dermatitis kontak, gejala biasanya disebabkan oleh kosmetik, obat tetes mata, atau bahan kimia lain yang mengiritasi konjungtiva pada mereka yang rentan.