Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/12/2021, 14:00 WIB
Galih Pangestu Jati

Penulis

KOMPAS.comPenyakit hati terkait alkohol adalah akibat dari konsumsi alkohol berlebihan yang merusak hati, menyebabkan penumpukan lemak, peradangan, dan jaringan parut.

Kondisi ini bisa berakibat fatal dan menjadi penyebab utama penyakit hati kronis.

Seperti diketahui, hati adalah salah satu organ paling kompleks dalam tubuh manusia, dengan lebih dari 500 fungsi, termasuk menyaring racun darah, menyimpan energi, membuat hormon dan protein, dan mengatur kolesterol dan gula darah.

Kerusakan hati dapat mempengaruhi seluruh tubuh.

Setelah kerusakan dimulai, perlu waktu lama untuk terlihat tanda-tanya karena hati umumnya sangat efektif dalam regenerasi dan perbaikan dirinya sendiri.

Baca juga: 4 Penyakit Hati yang Harus Diwaspadai

 

Sering kali, ketika terjadi kerusakan, sangat sulit untuk disembuhkan.

Oleh karena itu, mengenal tanda-tanda awal penyakit hati terkait alkohol diperlukan agar mendapat penanganan komprehensif sebelum menjadi parah.

Tanda awal penyakit hati terkait alkohol

Melansir dari Medical News Today, tanda-tanda awal penyakit hati terkait alkohol tidak jelas dan mempengaruhi berbagai sistem dalam tubuh.

Seiring dengan perasaan tidak sehat secara umum, tanda-tandanya dapat mencakup :

  • sakit di perut
  • mual dan muntah
  • diare
  • nafsu makan menurun

Gejala awal dapat dengan mudah diabaikan sebagai efek dari sakit perut atau malaise umum.

Namun, membiarkan gejala-gejala ini tidak terdiagnosis dan tidak diobati, terutama sambil terus mengonsumsi alkohol, dapat menyebabkan perkembangan penyakit hati yang lebih cepat dari waktu ke waktu.

Gejala penyakit hati terkait alkohol

Setelah penyakit hati terkait alkohol berkembang, gejalanya menjadi lebih mudah dikenali.

Tanda-tanda yang lebih khas dari penyakit hati stadium lanjut adalah sebagai berikut:

  • penyakit kuning, atau warna kuning pada bagian putih mata dan kulit
  • edema, atau pembengkakan pada tungkai bawah
  • penumpukan cairan di perut, yang dikenal sebagai asites
  • demam dan menggigil
  • kulit yang sangat gatal
  • kuku yang melengkung berlebihan, yang dikenal sebagai clubbing
  • kehilangan berat badan yang signifikan
  • kelemahan umum dan pengecilan otot
  • darah dalam muntah dan tinja
  • lebih mudah berdarah dan memar
  • reaksi yang lebih sensitif terhadap alkohol dan obat-obatan

Begitu gejalanya terlihat, kondisinya telah mencapai stadium lanjut, dan mengunjungi dokter adalah langkah penting berikutnya.

Baca juga: 14 Gejala Sirosis Hati yang Perlu Diwaspadai

Penanganan

Langkah pertama dalam mengobati setiap tingkat penyakit hati terkait alkohol adalah berfokus pada menghilangkan alkohol dari makanan.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau