KOMPAS.com - Memiliki menstruasi yang tidak teratur bagi sebagian orang merupakan hal yang umum.
Namun, perlu diingat bahwa menstruasi yang tidak teratur juga bisa berasal dari kondisi kesehatan yang mendasarinya.
Dokter menganggap seseorang mengalami menstruasi yang tidak teratur jika siklusnya lebih lama dari 38 hari, atau jika panjang setiap siklus bervariasi lebih dari 7-9 hari.
Berikut ini beberapa penyebab menstruasi tidak teratur, seperti dilansir dari Medical News Today.
Baca juga: Berapa Lama Normalnya Wanita Mengalami Menstruasi?
Kehamilan menyebabkan seseorang berhenti menstruasi.
Menstruasi yang terlewat atau bercak alih-alih menstruasi bisa menjadi tanda paling awal.
Tanda - tanda awal kehamilan lainnya mungkin termasuk:
Jika menstruasi seseorang terlambat, ia bisa melakukan tes kehamilan yang dijual bebas atau meminta tes dari dokter.
Jika hasil tes yang dibeli di toko positif, konsultasikan dengan profesional kesehatan tentang langkah selanjutnya.
Kontrol kelahiran hormonal bekerja dengan menekan ovulasi.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.