Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/12/2021, 09:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

“Kondisi ini dapat menyebabkan kerusakan kecil pada kulit dan dapat menurunkan efektivitas perlindungan kulit Anda,” kata Zanotti.

Mewarnai rambut juga bisa memicu iritasi jika Anda memiliki gangguan pada kulit.

Gunakan pewarna rambut yang sama dengan yang Anda gunakan sebelumnya untuk menurunkan risiko reaksi tak terduga.

Baca juga: Kanker Hati

3. Gunakan sarung tangan

Sebelum mewarnai rambut, sebaiknya Anda menggunakan sarung tangan.

Bantulah tangan Anda dan tutupi sebelum Anda mewarnai rambut Anda - hamil atau tidak.

Ada beberapa makanan yang pantang dikonsumsi ibu hamil, seperti beberapa seafood yang mengandung merkuri tinggi.

“Kulit bisa lebih sensitif terhadap iritasi selama kehamilan,” kata Zanotti.

Karena itu, Anda disarankan untuk selalu kenakan sarung tangan saat mewarnai rambut.

 

Kehamilan membuat banyak wanita mejadi supersensitif dengan aroma tertentu, termasuk aroma pewarna rambut.

Untuk menghindari mual atau sakit kepala saat mewarnai rambut, pastikan ruangan tempat Anda melakukan pewarnaan memiliki ventilasi udara yang baik.

“Ventilasi yang tepat juga merupakan cara yang baik untuk menurunkan paparan bahan kimia di udara," ucap Zanotti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com