KOMPAS.com - Rambut rontok berlebihan adalah masalah kesehatan ringan tapi terkadang ukup menjengkelkan.
Rambut rontok kurang dari 100 helai per hari umumnya normal. Tapi, Anda perlu melakukan perawatan khusus jika rambut rontok lebih dari jumlah tersebut setiap hari.
Masalah kesehatan ini jika tidak segera diantisipasi bisa menyebabkan kebotakan sampai mengurangi kepercayaan diri.
Berikut beberapa cara mengatasi rambut rontok yang bisa dijajal dan penyebabnya.
Baca juga: Rambut Rontok : Penyebab dan Tips Merawat
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghambat sekaligus mencegah rambut rontok, antara lain
Melansir Medical News Today, kekurangan zat gizi seperti protein, asam amino, selenium, zinc, zat besi, biotin, serta vitamin A, B, C, D, E bisa menyebabkan rambut rontok.
Tak perlu repot-repot menghafalkan deretan makanan yang mengandung zat gizi makro dan mikro di atas.
Cukup jalankan pola makan bergizi lengkap dan seimbang setiap hari. Pastikan di setiap sesi makan sudah ada sayur, buah, dan protein rendah lemak jahat.
Studi kecil menunjukkan, pijat kulit kepala selama empat menit setiap hari dapat membantu merangsang pertumbuhan rambut.
Minyak kelapa dapat membantu mencegah rambut rontok karena sering terpapar sinar matahari.
Baca juga: 6 Tips Mengatasi Rambut Rontok, Tak Cukup Pakai Sampo
Dilansir dari Healthline, cara mengatasi rambut rontok secara alami yang praktis lainnya yakni mengoleskan ekstrak gingseng. Kandungan fitokimia dalam gingseng membantu mencegah rambut rontok.
Minyak zaitun dapat membantu menjaga kelembapan rambut dan mencegah rambut rontok karena faktor generik.
Cara mengatasi rambut rontok dengan minyak zaitun cukup mudah. Oleskan beberapa sendok makan minyak zaitun ke rambut. Biarkan selama 30 menit untuk masker rambut. Baru cuci sampai bersih.
Pastikan Anda menjaga kebersihan rambut dengan mencucinya pakai sampo dan kondisioner khusus rambut rontok setidaknya seminggu dua kali.
Baca juga: Masturbasi Penyebab Rambut Rontok, Mitos atau Fakta?
Perawatan rambut yang tepat dapat membantu mengatasi rambut rontok sekaligus merangsang pertumbuhan rambut.
Gunakan produk perawatan ramah rambut rontok yang memiliki formula lembut atau berbahan dasar organik.
Hindari segala produk perawatan rambut yang formulanya keras. Seperti produk yang mengandung alkohol, amonia, peroksida, atau para-phenylenediamine (PPD).
Stres juga bisa jadi penyebab rambut rontok. Untuk itu, pastikan Anda menjaga pikiran agar tetap rileks. Caranya dengan meditasi, yoga, latihan pernapasan dalam, atau meluangkan waktu untuk mengerjakan hobi setiap hari.
Dokter terkadang meresepkan obat khusus untuk mengatasi rambut rontok; seperti minoxidil, finasteride, atau fenilefrin.
Jika perawatan alami dan obat untuk rambut rontok sudah tidak mempan, dokter biasanya menyarankan pemilik rambut rontok untuk melakukan terapi laser. Perawatan ini bekerja dengan merangsang sel induk epidermis.
Baca juga: 10 Penyebab Borok di Kepala, Tak Hanya Ketombe
Rambut setiap hari melewati fase siklus tumbuh, rehat, dan rontok. Wajar jika rambut sesekali rontok.
Tapi, Anda perlu berkonsultasi dengan ahli apabila rambut rontok jumlahnya berlebihan lebih dari 100 helai per hari, atau rontok berkepanjangan.
Ada beberapa penyebab rambut rontok yang umum, antara lain:
Cara mengatasi rambut rontok biasanya perlu disesuaikan dengan akar penyebab mendasarnya.
Baca juga: 6 Cara Menghilangkan Ketombe Membandel
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.