Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Jenis Olahraga Ini Baik untuk Kesehatan Jantung

Kompas.com - 10/02/2022, 16:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Olahraga memang memiliki banyak manfaat untuk seluruh organ tubuh kita, terutama jantung.

American Heart Association pun menyarankan agar kita berolahraga dengan intensitas sedang minimal 150 menit seminggu untuk menjaga kesehatan jantung.

Data Cleveland Clinic juga menyebut bahwa rutin olahraga membantu menurunkan tekanan darah dan kolesterol, dan mengurangi risiko diabetes tipe 2, sekaligus menurunkan risiko penyakit jantung.

Baca juga: Waspadai 9 Kebiasaan yang Dapat Merusak Ginjal

Mengapa olahraga bermanfaat untuk jantung?

Pakar rehabilitasi jantung Erik Van Iterson mengatakan bahwa olahraga dapat memperkuat jantung Anda dan mengarah pada peningkatan kebugaran kardiorespirasi.

“Data ilmiah secara konsisten menunjukkan bahwa olahraga aerobik atau kardio tidak hanya meningkatkan sirkulasi di dalam jantung Anda, tetapi juga sirkulasi di seluruh sistem kardiovaskular Anda,” kata Van Iterson.

Hal tersebut sekaligus meningkatkan peredaran darah ke tubuh dan mengurangi risiko penyakit kardivaskular.

Menurut Van Iterson, manfaat trsebut bisa diperoleh oleh siapapun tanpa memandang jenis kelamin dan usia.

Jenis olahraga yang baik untuk kesehatan jantung

Melansir data John Hopkins Medicine, ada beberapa jenis olahraga yang memberikan manfaat maksimal untuk kesehatan jantung. Berikut jenis olahraga tersebut:

1. Aerobik

Olahraga aerobik meningkatkan sirkulasi, yang memicu penurunan tekanan darah dan detak jantung.

Jenis olahraga ini juga membantu meningkatkan kemampuan jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh.

Olahraga aerobik juga mengurangi risiko diabetes tipe 2 sekaligus mengontrol kadar gula dalam darah.

Untuk mendapatkan manfaat tersebut, sebaiknya Anda melakukan aerobik 30 menit sehari minimal lima kali seminggu.

Contoh olahraga aerobik adalah berenang, jalan cepat, lari, bersepeda, dan main tenis.

2. Olahraga resistance

Olahraga resistance tak hanya membantu membakar lemak tubuh. Penelitian menunjukan jenis olahraga ini juga membantu meningkatkan kolesterol HDL (baik) dan menurunkan kolesterol LDL (jahat).

Untuk mendapatkan manfaat tersebut, Anda disarankan melakukan olahraga ini sebanyak 2 kali dalam seminggu.

Contoh olahraga resistensi antara lain squat, angkat beban, dan push up.

Baca juga: Nodul Tiroid

3. Fleksibiitas

Latihan fleksibilitas, seperti peregangan, tidak secara langsung berkontribusi pada kesehatan jantung.

Namun, olahraga ini memberi manfaat besar untuk kesehatan otot sehingga memungkinkan Anda tetap fleksibel dan bebas dari nyeri sendi, kram, dan masalah otot lainnya.

Fleksibilitas juga menjadi bagian penting untuk agar Anda bisa melakukan oalhraga aerobik dan resistance.

Jika Anda memiliki kondisi muskoletal yang baik, Anda bisa lebih mudah melakukan aktivitas olahraga yang baik untuk jantung.

Selain itu, olahraga fleksibilitas membantu menjaga stabilitas dan mencegah jatuh, yang dapat menyebabkan cedera yang membatasi jenis latihan lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau