KOMPAS.com - Penyebab wanita tidak subur bisa beragam, tetapi yang paling umum adalah terkait dengan gangguan pada siklus menstruasi.
Mengutip Healthline, seorang wanita dikatakan tidak subur (infertilitas), jika setelah satu tahun berhubungan seksual dengan pasangan, tetapi belum juga hamil.
Jika pada wanita di atas usia 35 tahun, kondisi tidak subur bisa dilihat setelah 6 bulan tidak kunjung mengandung.
Baca juga: Macam Penyebab Tidak Subur pada Pria
Wanita yang mampu hamil, tetapi tidak membawa kehamilan sampai cukup bulan juga dapat didiagnosis dengan infertilitas.
Seorang wanita yang tidak pernah bisa hamil akan didiagnosis dengan infertilitas primer.
Seorang wanita yang memiliki setidaknya satu kehamilan yang sukses di masa lalu akan didiagnosis dengan infertilitas sekunder.
Sehingga, tidak subur atau infertilitas itu bukan berarti tidak bisa hamil sama sekali (steril).
Baca juga: Tanda-tanda Tidak Subur pada Pria dan Wanita
Mengutip Better Health, wanita tidak subur biasanya disebabkan karena adanya gangguan proses biologis, yang meliputi:
Wanita tidak subur biasanya memiliki masalah ovulasi yang ditandai dengan siklus menstruasi yang tidak teratur atau bahkan tidak ada.
Ovulasi adalah proses pelepasan sel telur yang telah matang dari dalam rahim menuju tuba falopi untuk dibuahi.
Agar ovulasi terjadi, bagian otak yang disebut hipotalamus mendorong kelenjar hipofisis terdekat untuk mengeluarkan hormon yang memicu ovarium untuk mematangkan sel telur.
Menstruasi yang tidak teratur atau tidak ada menunjukkan bahwa ovulasi mungkin tidak teratur atau tidak ada juga.
Usia wanita merupakan faktor kesuburan yang signifikan.
Peluang hamil bagi wanita usia 40 tahun hanya 5 persen per siklus menstruasi. Penuaan telur diduga menjadi penyebabnya.
Seorang wanita dilahirkan dengan seluruh persediaan telurnya dan seiring berjalannya waktu, telur-telur ini menjadi kurang layak.