Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Malas Gerak, Olahraga Terbukti Bisa Bikin Usus Makin Sehat

Kompas.com - 10/06/2022, 17:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

Secara keseluruhan, peserta memiliki tingkat asam lemak lebih tinggi setelah berolahraga selama enam minggu. Asam lemak ini berguna untuk mengurangi peradangan dan mengatur gula darah.

"Dengan penelitian ini, kami melihat bagaimana olahraga dapat mengubah ekosistem pada mikrobioma dan memberikan manfaat penting bagi tubuh manusia," ungkap Allen.

Baca juga: 6 Cara Mencegah Kanker Usus yang Penting Dilakukan

Pada penelitian lain yang diterbitkan pada 2016 di Immunology and Cell Biology, Marc Cook, PhD, asisten profesor di North Carolina Agricultural and Technical State University di Greensville, dan ahli fisiologi latihan klinis bersertifikat American College of Sports Medicine, membuktikan bahwa workout rutin dapat meningkatkan jumlah bakteri Lactobacillus.

Diketahui, bakteri Lactobacillus adalah probiotik atau bakteri baik yang secara normal hidup di usus atau saluran pencernaan.

Manfaat bakteri Lactobacillus ialah menjaga keseimbangan bakteri baik di pencernaan sehingga mencegah dan meredakan diare dan mencegah iritasi usus besar.

Anda tentunya harus konsisten dalam berolahraga, sebab jika berhenti, produksi mikrobioma usus akan terhambat.

Dalam penelitian Jacob Allen, mikrobioma usus peserta yang berolahraga selama enam minggu berkembang dengan baik, namun pertumbuhan itu terhenti begitu mereka tidak olahraga.

Sama seperti kehilangan stamina jika berhenti berlari selama beberapa minggu, mikrobioma usus juga akan kehilangan produksi mikroba yang baik begitu Anda berhenti berolahraga.

Baca juga: Apakah Sindrom Infeksi Usus (IBS) Bisa Sebabkan Anemia?

Olahraga yang cocok untuk kesehatan usus

Perlu diketahui, olahraga yang cocok untuk menjaga kesehatan usus merupakan latihan kardio.

Latihan kardio menstimulasi kontraksi alami otot usus sehingga dapat memperlancar sistem perncernaan.

Tak hanya itu, olahraga kardio juga dapat melancarkan aliran darah ke seluruh tubuh. Ketika aliran darah ke organ perut lancar, maka lambung dapat meningkatkan produksi enzim pencernaan dan usus akan lebih mudah berkontraksi.

Center for Disease Control and Prevention bahkan merekomendasikan orang dewasa untuk melakukan latihan kardio setidaknya 150 menit per minggunya.

Intensitas latihan kardio sebaiknya juga ditingkatkan sesuai dengan kondisi fisik tiap orang.

Berikut contoh latihan kardio.

  • joging
  • lompat tali
  • berenang
  • squat
  • mendayung
  • bersepeda

Baca juga: Komplikasi Iritasi Usus Besar yang Bisa Berakibat Serius

Asupan untuk menjaga kesehatan usus

Selain olahraga, Anda harus menjaga asupan nutrisi. Makanan yang Anda santap memberi dampak besar pada kesehatan usus.

Makanan yang difermentasikan dengan bantuan bakteri dan ragi akan menjadi sumber probiotik alami bagi tubuh. Apa saja makanan itu?

  • yogurt
  • kefir
  • kombucha
  • kol parut
  • kimchi

Mikrobioma usus juga tumbuh subur pada keragaman makanan yang bersumber dari tumbuhan. Itu berarti Anda harus mengonsumsi sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, dan biji-bijian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau