KOMPAS.com - Di dalam tubuh kita, ada bakteri baik yang menunjukan hampir seluruh aspek kesehatan tubuh.
Bakteri baik tersebut berada di usus besar dan kecil kita. Jadi, saluran usus kita mengandung mikrobioma yang berperan penting pada kesehatan.
Melansir laman Cleveland Clini, ada sekitar 100 triliun mikrobioma yang ditemukan di dalam usus manusia.
Saluran usus Anda adalah organ sistem kekebalan terbesar Anda, ada sekitar 80 persen sel penghasil kekebalan Anda tinggal di sana.
Mikrobioma usus Anda berperan dalam pencernaan, metabolisme, dan peradangan.
Pada bayi,m ikrobioma usus Anda membantu mengembangkan sistem kekebalan usus Anda.
Pada orang dewasa, mikrobioma usus membantu mempertahankan sistem kekebalan tersebut.
“Ada mikroba usus tertentu yang dapat menghasilkan molekul kecil dan juga dapat membantu mensintesis vitamin, enzim, dan hormon tertentu yang dibutuhkan dalam tubuh kita," kata ahli diet Gail Cresci.
Baca juga: 7 Gejala Kanker Payudara Stadium Awal yang Tak Boleh Diabaikan
Ketika jumlah bakteri baik dan bakteri jahat di tubuh tidak seimbang, hal itu bisa memicu berbagai masalah kesehatan.
“Kami telah memperhatikan bahwa orang dengan masalah kesehatan mental atau gangguan mood memiliki dysbiosis usus, yang berarti ada perubahan dalam komposisi mikrobioma usus dan fungsinya,” kata Cresci.
Selain itu, ketidakseimbangan mikrobioma usus juga memicu berbagai gejala berikut:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.