Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Cara Mencegah Penularan Cacar Monyet yang Perlu Diterapkan

Kompas.com - 29/06/2022, 16:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Cara mencegah penularan cacar monyet tergantung pada pengurangan kontak manusia dengan hewan yang terinfeksi dan membatasi penyebaran dari orang ke orang.

Mengutip NHS, cacar monyet adalah penyakit langka yang mirip dengan cacar yang disebabkan oleh virus monkeypox.

Penyakit ini dapat menyebabkan Anda menderita beberapa gejala, yang biasanya muncul setelah 5-21 hari terinfeksi.

Baca juga: 6 Cara Mengobati Cacar Monyet untuk Meredakan Gejala Penyakit

Gejala penyakit langka ini meliputi:

  • Suhu tinggi
  • Sakit kepala
  • Nyeri otot
  • Sakit punggung
  • Kelenjar bengkak
  • Menggigil atau kedinginan
  • Kelelahan

Ruam biasanya muncul 1 sampai 5 hari setelah gejala pertama.

Ruam sering dimulai di wajah, kemudian menyebar ke bagian tubuh lainnya. Ini bisa termasuk alat kelamin.

Untuk mencegah penularan cacar monyet beberap cara bisa dilakukan.

Baca juga: Tertular Cacar Monyet, Ini 5 Hal yang Harus Anda Lakukan

Mengutip Cleveland Clinic, pencegahan tergantung pada pengurangan kontak manusia dengan hewan yang terinfeksi dan membatasi penyebaran dari orang ke orang.

Cara terbaik untuk membantu mencegah penularan virus cacar monyet adalah dengan:

  1. Vaksinasi, tetapi saat ini masih terbatas pada uji klinis.
  2. Hindari kontak dengan hewan yang terinfeksi (terutama hewan yang sakit atau mati).
  3. Hindari kontak dengan tempat tidur dan bahan lain yang terkontaminasi virus.
  4. Masak dengan matang semua makanan yang mengandung daging atau bagian hewan.
  5. Sering-sering mencuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir.
  6. Hindari kontak dengan orang yang mungkin terinfeksi virus.
  7. Lakukan seks aman, seperti menggunakan kondom.
  8. Memakai masker yang menutupi mulut dan hidung Anda saat berada di sekitar orang lain.
  9. Bersihkan dan disinfeksi permukaan yang sering disentuh.
  10. Gunakan alat pelindung diri (APD) saat merawat orang yang terinfeksi virus.

Penularan dari hewan ke manusia terjadi melalui kulit yang luka, seperti dari gigitan atau cakaran.

Bisa juga elalui kontak langsung dengan darah, cairan tubuh atau lesi cacar (luka) dari hewan yang terinfeksi.

Penularan cacar monyet dari orang ke orang lebih jarang terjadi.

Penularan cacar monyet dari orang ke orang terjadi ketika Anda bersentuhan dengan luka, koreng, tetesan pernapasan atau cairan mulut dari orang yang terinfeksi, biasanya melalui situasi dekat dan intim, seperti berpelukan, berciuman atau berhubungan seks.

Baca juga: Kenali Penyebab Cacar Monyet dan Penularannya

Vaksin

Mengutip Medical News Today, vaksin cacar setidaknya 85 persen efektif dalam mencegah penularan virus monkeypox.

Namun, penelitian tentang ini masih berlangsung.

Dr. Martin Hirsch, profesor kedokteran di Universitas Harvard dan pakar penyakit menular mengatakan bahwa vaksin cacar modifikasi ini tampak efektif pada model hewan dengan cacar monyet, tetapi belum dipelajari dalam uji coba terkontrol pada manusia.

Mengenai masalah berapa lama perlindungan vaksin dapat bertahan, Dr. Hirsch menambahkan, “Vaksin cacar ini memberikan kekebalan jangka panjang terhadap cacar dan berpotensi terhadap cacar monyet."

Baca juga: Begini Cara Mencegah Cacar Monyet, Agar Tetap Indonesia 0 Kasus

Langkah-langkah kebersihan

Mengutip Medical News Today, Anda bisa mencegah penularan cacar monyet dengan mawas diri menghindari kontak pada:

  • Mereka yang mungkin menderita cacar monyet
  • Tempat tidur mereka atau benda lain yang mereka sentuh
  • Hewan yang sakit atau mati di daerah di mana cacar monyet terjadi

Jika Anda melakukan kontak dengan orang atau hewan yang mungkin menderita cacar monyet, Anda harus mengikuti tindakan kebersihan umum, meliputi:

  • Kebersihan tangan: cuci tangan secara menyeluruh dengan sabun dan air atau gunakan pembersih tangan berbasis alkohol. Ini sangat penting sebelum dan sesudah makan, setelah menggunakan kamar mandi, dan setelah membereskan pakaian atau cucian yang kotor.
  • Membersihkan permukaan benda dan barang-barang: bersihkan benda yang disentuh atau digunakan oleh orang atau hewan dengan disinfektan. Ini mungkin termasuk permukaan dapur, kamar mandi, gagang pintu, telepon, dan perangkat lainnya.
  • Mencuci pakaian: membereskan cucian kotor dengan hati-hati, gunakan sarung tangan untuk mencegah kontak langsung. Cuci pada suhu biasa dengan deterjen. Hindari mengucek cucian kotor langsung karena dapat menyebarkan partikel yang mengandung virus.

Tidak berbagi barang pribadi: hindari berbagi peralatan makan, piring, dan barang pribadi lainnya. Cuci peralatan makan dengan air panas dan sabun untuk lebih bersih.

Baca juga: Fakta tentang Cacar Monyet: Cara Penularan, Masa Inkubasi, dan Gejala

Tindakan kontrol di lingkungan medis

Mengutip Medical News Today, Dr. Hirsch mengatakan tindakan pencegahan di pusat medis itu sangat efektif dalam mengontrol penularan cacar monyet.

Menurut CDC, cara mencegah penularan cacar monyet di pusat medis bisa meliputi:

  • Melakukan pemeriksaan laboratorium
  • Memberikan vaksinasi cacar dan perawatan mendukung
  • Melacak hewan yang mungkin memiliki virus cacar monyet
  • Mengeluarkan panduan untuk pasien, profesional kesehatan, dan petugas penangan hewan.

Baca juga: Kenali Apa itu Cacar Monyet, Asal-usul, dan Gejalanya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau