Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/08/2022, 07:31 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Cacar monyet adalah penyakit infeksi virus monkeypox yang kini perlu diwaspadai.

Penyakit ini awalnya menyerang manusia pada 1970 silam di Republik Demokratik Kongo, Afrika.

Namun, sejak awal 2022 cacar monyet menyebar secara luas dan telah terdeteksi sedikitnya di 79 negara; termasuk Inggris, AS, dan Singapura.

Baca juga: Kenali Apa itu Cacar Monyet, Asal-usul, dan Gejalanya

Di Indonesia sempat ada suspek atau dugaan kasus cacar monyet. Tapi, Kementerian Kesehatan hingga awal Agustus 2022 memastikan belum ada temuan kasus positif monkeypox.

Untuk meningkatkan kewaspadaan pada penyakit yang telah menjadi sorotan kesehatan global ini, kenali gejala cacar monyet yang perlu diwaspadai.

Gejala cacar monyet

Ada beberapa gejala cacar monyet yang perlu diperhatikan, antara lain:

  • Demam

Menurut Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (Perdoski), demam adalah tanda awal cacar monyet. Gejala ini dapat muncul sejak penderita terpapar virus penyebab cacar monyet sampai sekitar lima hari.

  • Sakit kepala parah

Selain demam, di tahap awal penyakit, penderita cacar monyet juga bakal merasakan sakit kepala parah.

  • Kelenjar getah bening bengkak

Ciri-ciri cacar monyet yang khas dan tidak dirasakan penderita cacar air atau cacar lainnya yakni pembengkakan pada kelenjar getah bening. Kelenjar getah bening yang bengkak ini dapat teraba di ketiak, leher, atau selangkangan.

Baca juga: Kenali Penyebab Cacar Monyet dan Penularannya

  • Lemas

Seperti penyakit infeksi virus dan kuman lainnya, penderita cacar monyet juga bakal merasakan badannya lemas.

Halaman:

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com