KOMPAS.com - Rasa lelah merupakan kondisi umum yang dapat menyerang penderita diabetes. Namun, Anda wajib mewaspadainya jika rasa lelah tak kunjung hilang, bahkan hingga membuat sekujur tubuh lemas.
Sebagaimana diketahui, diabetes merupakan penyakit yang memengaruhi sistem kerja tubuh dalam memproses gula darah (glukosa). Dalam hal ini, diabetes juga menghambat atau bahkan menghentikan produksi hormon insulin.
Diabetes umumnya ditunjukkan dengan beberapa tanda, seperti gampang haus, mulut kering, mudah lapar, sering kencing, pandangan kabur, dan sering kesemutan.
Baca juga: 13 Ciri-ciri Diabetes Tipe 2 yang Perlu Diwaspadai
Selain tanda-tanda yang disebutkan di atas, penderita diabetes juga dapat merasakan lelah dengan frekuensi yang cukup sering.
Menurut penelitian pada 2014, sekitar 40 persen partisipan dengan penyakit diabetes tipe 1 mengeluhkan kelelahan kronis, bahkan hingga berdampak pada kegiatan sehari-hari.
Dilansir dari Healthline, fluktuasi (perubahan naik turun) glukosa darah sering disebut sebagai penyebab utama kelelahan pada penderita diabetes.
Namun, menurut jurnal yang diterbitkan di National Library of Medicine pada Juli 2015, naik turunnya glukosa darah bukan penyebab langsung perasaan sering lelah pada penderita diabetes.
Oleh sebab itu, penderita diabetes perlu segera ke dokter apabila mengalami lelah berkepanjangan.
Penelitian tersebut juga menjabarkan beberapa faktor lain yang bisa mengakibatkan penderita diabetes merasa kelelahan yaitu:
Kelelahan pada pasien diabetes bisa mengkhawatirkan, terutama jika itu mengganggu aktivitas sehari-hari, seperti pekerjaan, sekolah, dan kewajiban keluarga.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.