Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanda-tanda Osteoartritis yang Harus Diwaspadai Seiring Bertambah Usia

Kompas.com - 03/10/2022, 22:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Seiring bertambahnya usia kita semakin rentan mengalami osteoartritis, sebuah penyakit persendian kronis.

Mengutip Healthline, osteoartritis terjadi ketika persendian mengalami keausan karena tulang rawan sendi Anda menipis. Osteoartritis disebut juga sebagai pengapuran sendi.

Perlu diketahui bahwa sendi kita adalah tempat dua tulang rawan terhubung.

Sementara, tulang rawan adalah jaringan pelindung yang menutupi ujung tulang (bantalan tulang), bisa aus seiring waktu.

Ketika osteoartritis terjadi tulang rawan rusak, menyebabkan tulang di dalam sendi bergesekan.

Baca juga: Tanda-tanda Osteoporosis pada Anak yang Harus Diwaspadai

Tanda-tanda

Mengutip Mayo Clinic, saat kondisi tersebut terjadi beberapa tanda-tanda osteoartritis akan muncul dan dapat Anda rasakan sebagai berikut:

  • Rasa nyeri: sendi yang terkena mungkin terasa nyeri selama atau setelah digerakkan.
  • Kekakuan: kekakuan sendi mungkin paling terlihat saat bangun tidur atau setelah tidak aktif.
  • Melunak: sendi Anda mungkin terasa lunak saat Anda memberikan tekanan ringan ke atau di dekatnya.
  • Hilangnya fleksibilitas: Anda mungkin tidak dapat menggerakkan sendi Anda dengan berbagai cara.
  • Krepitus: saat menggerakkan sendi Anda mungkin merasakan sensasi ada kisi dan mendengar ada bunyi letupan atau derak.
  • Taji tulang: potongan tulang ekstra yang timbul berupa benjolan keras, dapat terbentuk di sekitar sendi yang terkena.
  • Pembengkakan: yang mungkin disebabkan oleh peradangan jaringan lunak di sekitar sendi.

Tanda-tanda osteoartritis sering berkembang perlahan dan memburuk seiring waktu, sehingga ini termasuk jenis penyakit kronis.

Baca juga: Tanda-tanda Rematik yang Harus Anda Waspadai

Mengutip Healthline, saat tingkat keparahan pengapuran sendi semakin parah, rasa sakit yang diakibatkannya bisa lebih intens.

Seiring waktu, sendi dan daerah sekitarnya juga dapat mengalami pembengkakan juga.

Osteoartritis dapat terjadi pada setiap sendi, meliputi:

  • Tangan
  • Jari
  • Bahu
  • Tulang belakang, biasanya di leher atau punggung bawah
  • Pinggul
  • Lutut

Mengutip NHS, bagian sendi tubuh yang paling umum terkena osteoartritis adalah lutut, pinggul, dan sendi kecil di tangan.

Penderita pengapuran sendi sering kali hanya akan mengalami tanda-tanda osteoartritis pada satu sendi atau beberapa sendi pada satu waktu.

Baca juga: Tanda-tanda Tubuh Tidak Bisa Berkeringat yang Harus Diwaspadai

Osteoartritis lutut

Jika Anda menderita osteoartritis di lutut, kedua lutut biasanya akan terpengaruh seiring waktu.

Kecuali, jika Anda mengalami pengapuran sendi akibat cedera atau kondisi lain yang hanya memengaruhi satu lutut.

Lutut Anda mungkin paling sakit saat berjalan, terutama saat berjalan naik atau turun bukit atau tangga.

Kadang-kadang, pengapuran sendi lutut membuat kaki Anda sulit untuk diluruskan.

Anda mungkin juga mendengar suara kisi-kisi yang lembut saat Anda menggerakkan sendi yang terkena.

Osteoartritis pinggul

Jika mengalami osteoartritis di pinggul, Anda akan sering kesulitan memutar badan dan menunduk.

Misalnya, Anda kesulitan memakai sepatu dan kaos kaki atau untuk masuk dan keluar dari mobil.

Anda juga biasanya akan merasakan sakit di selangkangan atau di luar pinggul.

Pengapuran sendi pinggul juga dapat membuat Anda beristirahat atau tidur tidak nyenyak.

Baca juga: Tanda-tanda Keringat Berlebihan Tidak Normal, Apakah Anda Memilikinya?

Osteoartritis tangan

Osteoarthritis sering mempengaruhi tiga area utama tangan Anda:

  • Dasar ibu jarimu
  • Sendi yang paling dekat dengan ujung jari Anda
  • Sendi tengah jari-jari Anda

Tanda osteoarthritis tangan adalah merasa kaku, nyeri, dan bengkak di jari tangan. Anda bisa juga mengalami benjolan pada sendi jari.

Seiring waktu, rasa sakit dapat berkurang dan akhirnya hilang sama sekali, meskipun benjolan dan pembengkakan dapat tetap ada.

Jari-jari Anda mungkin sedikit menekuk ke samping pada sendi yang terkena atau Anda mungkin mengalami kista yang menyakitkan (benjolan berisi cairan) di bagian belakang jari-jari Anda.

Dalam beberapa kasus, Anda juga dapat mengembangkan benjolan di pangkal ibu jari, di mana ia bergabung dengan pergelangan tangan.

Kondisi tersebut menyebabkan rasa nyeri dan membuat Anda kesulitan untuk melakukan beberapa tugas manual, seperti menulis, membuka stoples, atau memutar kunci.

Baca juga: Tanda-tanda Penyakit Tulang Menyerang yang Harus Diwaspadai

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com