KOMPAS.com - Kolera termasuk penyakit ganas yang dapat menyebabkan diare berair akut parah.
Mengutip WHO, penyakit kolera masih menjadi ancaman global di bidang kesehatan dan indikator ketidaksetaraan dan kurangnya pembangunan sosial.
Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Vibrio cholerae, yang menginfeksi melalui air yang terkontaminasi.
Anak-anak maupun orang dewasa bisa terinfeksi kolera dengan risiko kematian dalam beberapa jam, jika tidak diobati segera.
Baca juga: Tanda-tanda Serangan Jantung pada Anak yang Harus Diwaspadai
Mengutip WHO, kebanyakan kasus penyakit kolera tidak menunjukkan tanda-tanda apapun.
Biasanya dibutuhkan antara 12 jam hingga 5 hari bagi seseorang untuk menunjukkan tanda-tanda penyakit kolera, setelah menelan makanan atau air yang terkontaminasi.
Di antara orang yang mengalami tanda-tanda penyakit kolera, sebagian besar bersifat ringan atau sedang, sementara sebagian kecil mengalami diare cair akut dengan dehidrasi berat.
Mengutip Healthline, hanya sekitar 10 persen penderita penyakit kolera memiliki tanda-tanda yang parah, menurut CDC.
Berikut tanda-tanda penyakit kolera yang mungkin terjadi:
Baca juga: Tanda-tanda Demam Anak Perlu Segera Mendapatkan Pertolongan Dokter
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.