Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 01/11/2022, 22:00 WIB

KOMPAS.com - Umumnya obat membantu kita untuk sembuh dari penyakit, tetapi jika kelebihan dosis bisa menyebabkan keracunan.

Mengutip Better Health, kelebihan dosis atau overdosis adalah ketika Anda mengkonsumsi obat terlalu banyak yang justru menjadi racun.

Jika Anda keracunan obat, Anda membutuhkan penanganan medis segera. Ini adalah keadaan darurat medis.

Zat-zat yang dapat membuat orang overdosis meliputi:

  • Alkohol
  • Obat resep, seperti obat untuk attention deficit hyperactivity (ADHD), kecemasan, dan obat penghilang rasa sakit.
  • Obat yang dijual bebas (tanpa resep)
  • Obat-obatan ilegal, seperti heroin, metamfetamin, dan kokain (stimulan).
  • Obat dan suplemen herbal tertentu

Baca juga: 7 Efek Samping Obat Kuat yang Harus Diwaspadai Para Pria

Dokter menjelaskan penyakit tipes bisa menyebabkan kematian. Namun, dengan pengobatan tepat dan cepat, penyakit ini mudah disembuhkan.

Tanda-tanda

Mengutip Better Health, tanda-tanda keracunan obat dapat berbeda pada setiap orang. Tanda-tanda yang muncul bergantung pada beberapa faktor berikut:

  • Zat yang dikonsumsi
  • Berapa banyak dosis yang dikonsumsi
  • Bagaimana dikonsumsi
  • Kondisi kesehatan orang bersangkutan
  • Usia orang bersangkutan
  • Pengalaman sebelumnya terhadap obat tersebut

Namun, Anda bisa mewaspadai tanda-tanda keracunan obat yang umum terjadi sebagai berikut, sebagaimana yang dikutip dari Goodrx Health:

  • Mual, muntah, dan diare
  • Muncul rasa nyeri atau sakit pada tubuh
  • Mengantuk, kebingungan, dan koordinasi tubuh yang memburuk
  • Agitasi dan paranoia
  • Penurunan kesadaran
  • Pernapasan terganggu

Efek dari overdosis ini bisa ringan atau parah, jangka pendek atau panjang. Paling parah keracunan obat mengakibatkan koma dan kematian.

Misalnya, masalah pernapasan yang terkait dengan overdosis opioid (penghilang rasa sakit) dapat menyebabkan hilangnya oksigen ke otak.

Hal ini dapat menyebabkan kerusakan otak permanen dan efek kesehatan jangka panjang.

Baca juga: Kenali Apa itu Obat Ibuprofen, Manfaat, dan Efek Sampingnya

Obat opioid

Mengutip Goodrx Health, overdosis opioid sangatlah umum.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+