KOMPAS.com - Beberapa orang mungkin ragu-ragu untuk makan sebelum olahraga. Hal itu karena kekhawatiran akan gangguan pencernaan yang bisa timbul di tengah sesi olahraga hingga kenaikan berat badan.
Padahal, makan sangat penting dilakukan sebelum kita berolahraga. Pasalnya, tubuh memerlukan beberapa nutrisi sebelum melakukan aktivitas fisik seperti olahraga, terlebih di pagi hari saat gula darah berada pada skor rendah.
Untuk memaksimalkan sesi workout, pakar menyarankan agar kita mengisi perut 2-3 jam sebelum olahraga. Namun, dalam kasus tertentu, kita diperbolehkan makan 40-60 menit sebelum workout.
Baca juga: 6 Makanan Terburuk untuk Gigi Anak yang Sebaiknya Dihindari
Dilansir dari Healthline, Anda sebaiknya menentukan waktu makan sesuai kondisi tubuh atau dapat berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter dan ahli gizi.
Selain memperhatikan waktu, kita juga dianjurkan untuk mengonsumsi makanan bergizi yang mengandung karbohidrat, protein, dan lemak.
Diketahui, karbohidrat menghasilkan glukosa yang menyediakan energi untuk tubuh. Kemudian, makanan mengandung protein dapat melindungi otot dari kerusakan yang disebabkan selama sesi olahraga.
Sementara itu, lemak berguna dalam menyediakan cadangan energi, melindungi organ tubuh, dan membantu penyerapan zat gizi.
Lantas, apa saja makanan yang sebaiknya dikonsumsi sebelum olahraga? Agar tidak salah pilih, yuk simak paparan berikut.
Roti berisi selai (usahakan yang dibuat dengan bahan alami atau produksi sendiri), dapat memberi rasa kenyang dan energi yang dibutuhkan otot Anda selama berolahraga.
Selai kacang menambahkan dosis protein, yang membantu Anda dalam melindungi dan membentuk otot. Selain itu, kacang dalam jumlah kecil dapat membantu Anda mempertahankan berat badan.
Jika Anda bukan penggemar kacang, selai buah-buahan, seperti strawberry, blueberry, atau nanas, juga dapat dijadikan pilihan karena memberi sensasi segar dan mengatasi gula darah rendah saat pagi hari.
Baca juga: Makanan Terbaik dan Terburuk untuk Kesehatan Vagina
Karbohidrat dari roti dapat menyediakan energi selama olahraga, sementara seratnya dapat menjaga kadar gula darah tetap seimbang.
Sajikan roti gandum dengan telur untuk menambah nutrisi. Mengutip WebMD, telur adalah sumber protein lengkap dengan sembilan asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh untuk membangun otot.
Smoothie buah mudah dicerna, jadi Anda tidak akan merasa kekenyangan, ngantuk, atau lesu saat berolahraga. Namun, smoothie yang dijual di toko kebanyakan mengandung gula tambahan.
Karena itu, Anda dianjurkan menyiapkan sendiri smoothie dengan buah-buahan segar dan yoghurt. Jangan lupa untuk menambah air atau es agar membantu tubuh tetap terhidrasi selama olahraga.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kekurangan cairan, terutama saat beraktivitas fisik dapat merusak kekuatan dan daya tahan tubuh.
Memulai pagi hari dengan konsumsi semangkok oatmeal gandum utuh dapat memberikan Anda energi untuk melakukan workout.
Anda dapat memadukan oatmeal dengan susu rendah lemak dan buah-buah berserat tinggi demi menambah kenikmatan di sesi makan sebelum olahraga.
Buah-buahan berserat tinggi juga dapat memperlambat proses pencernaan karbohidrat menjadi glukosa sehingga menjaga gula darah tetap stabli.
Sementara itu, susu rendah lemak dapat memberi manfaat berupa protein dan kalsium untuk pembentukan tulang.
Baca juga: 6 Makanan Anti-Peradangan untuk Mencegah Reumatoid Artritis
Konsumsi buah pisang cocok untuk Anda yang hanya memiliki sedikit sisa waktu jelang olahraga. Diketahui, pisang kaya akan karbohidrat yang mudah dicerna oleh tubuh.
Pisang juga kaya akan antioksidan dan potasium (kalium) yang baik, serta mineral untuk mencegah klam otot.
Setelah makan pisang, jangan lupa minum air putih agar tubuh semakin segar dan terhindar dari dehidrasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.