Namun, daging merah dan olahan (seperti daging sapi, kambing, babi, sosis, dan kornet) berhubungan langsung dengan peningkatan risiko kanker usus besar.
Pilihan daging yang bisa menjadi makanan untuk mencegah kanker usus adalah daging putih tanpa lemak dan telur.
Daging jenis ini lebih sehat dari pada daging merah. Daging putih meliputi daging ayam, bebek, dan unggas lainnya.
Legume dan polong-polongan adalah sumber protein yang sangat baik, serta mengandung serat, vitamin B, dan vitamin E.
Kandungan nutrisi tersebut membuat legume dan polong-polongan bisa menjadi pilihan makanan untuk mencegah kanker usus besar.
Selain mengurangi risiko kanker usus besar, legume dan polong-polongan dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan gula darah.
Contoh legume dan polong-polongan yang direkomendasikan meliputi kacang kedelai, lentil, kacang hitam, kacang merah, dan kacang pinto.
Baca juga: Jenis Nutrisi untuk Penderita Kanker Usus Besar Selama Pengobatan
Biji-bijian utuh mengandung serat esensial, yang baik menjadi pilihan untuk mencegah kanker usus besar.
Biji-bijian utuh bisa Anda konsumsi bersama dengan ikan, telur, atau sayur.
Biji-bijian utuh yang bisa menjadi makanan untuk mencegah kanker usus besar meliputi jelai, beras merah, dan quinoa.
Kacang-kacangan mengandung asam lemak sehat, serat, dan flavonoid.
Kandungan nutrisi kacang-kacangan ini bisa mengurangi risiko diabetes tipe 2 dan kanker usus besar.
Kacang-kacangan yang menjadi makanan untuk mencegah kanker usus besar meliputi kacang almond, kacang mete, pistachio, hazelnut, pecan, dan macadamia.
Baca juga: Pengobatan Kanker Usus Besar Stadium Awal dan Akhir
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.