Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Imam Taufik
Apoteker

Praktisi dan Akademisi Bidang Farmasi

"Chiki Ngebul", Mengenal Nitrogen Cair dan Tips Hindari Bahayanya pada Pangan

Kompas.com - 23/01/2023, 06:43 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

PENGHUJUNG 2022 kemarin, kasus keracunan pangan akibat “chiki ngebul” atau “ice smoke/ dragon breath” kembali merebak. Jajanan yang digemari anak-anak ini memiliki sensasi dingin dan berasap ketika dikonsumsi.

Anak-anak menyukai jajanan yang ketika dikonsumsi dan dihembuskan ini mengebulkan asap dingin layaknya seekor naga.

Namun di balik sensasi ini, anak-anak kita tidak mengetahui bahaya yang mengintai, bahkan mengancam jiwa mereka.

Dari laman Kementerian Kesehatan RI, kasus ini mencuat ketika Juli 2022, seorang anak di Ponorogo, Jawa Timur, mengalami luka bakar setelah menyantap jajanan ice smoked di pasar malam.

Snack yang menjadi viral di media sosial ini terus mengakibatkan korban. Pada 19 November 2022, sebanyak 23 anak di Tasikmalaya mengalami keracunan setelah mengonsumsi chiki ngebul ini, seorang di antaranya dirujuk ke rumah sakit.

Pada 21 Desember, seorang balita di Bekasi dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami nyeri perut hebat akibat mengonsumsi nitrogen cair yang berasal dari chiki ngebul.

Sedemikian efek membahayakan dan keracunan yang ditimbulkannya, kita bertanya-tanya, apa sih sebenarnya nitrogen cair itu?

Mengenal nitrogen cair dan manfaatnya

Nitrogen cair atau liquid nitrogen (LN2) merupakan gas nitrogen berbentuk cair yang dimampatkan dengan tekanan tinggi. Senyawa ini bersifat inert, tidak berwarna, tidak berbau, non-corrosive dan non-flammable (tidak mudah terbakar).

Nitrogen cair memiliki titik beku sangat rendah (-210 derajat celcius) dan memiliki titik didih juga tidak kalah rendah (-195,8 derajat celcius).

Tidak heran bila senyawa ini pada suhu kamar langsung menguap, mendinginkan, dan membekukan secara cepat permukaan yang kontak dengannya. Senyawa ini juga ketika menguap menimbulkan sensasi asap (smoke effect).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+