Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Apa itu Teh Detoks, Manfaat, dan Efeknya untuk Kesehatan

Kompas.com - 26/02/2023, 10:30 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Detox tea atau teh detoks adalah salah satu produk teh yang diklaim bisa menurunkan berat badan sekaligus mengeluarkan racun di dalam tubuh.

Teh detoks dipercaya bisa melancarkan pencernaan, mendukung metabolisme tubuh, serta mengeluarkan racun.

Namun, konsumsi teh detoks juga bisa menyebabkan efek samping yang akan berbahaya untuk kesehatan.

Kenali apa itu teh detoks, manfaat, dan efek sampingnya untuk kesehatan berikut ini sebelum mulai mengonsumsinya.

Baca juga: Mengenal Efektivitas Teh untuk Menurunkan Berat Badan dan Jenisnya

Apa itu teh detoks?

Dilansir dari Women’s Health, detox tea atau teh detoks adalah jenis teh yang diklaim bisa mengeluarkan racun di dalam tubuh dan menurunkan berat badan.

Teh detoks memiliki kandungan diuretik, pencahar atau laksatif, serta bisa menekan nafsu makan sehingga sering digunakan untuk mereka yang ingin menurunkan berat badan dengan cepat.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Detoksifikasi, Manfaat, dan Caranya

Manfaat teh detoks menurut kandungannya

Manfaat teh detoks yang didapatkan oleh tubuh akan tergantung dari kandungan bahan yang dimiliki.

Menurut U.S. News & World Report, ada beberapa manfaat teh detoks sesuai dengan kandungan yang dimilikinya, seperti:

  • Senna, tanaman dengan daun dan buah yang biasanya digunakan untuk kebutuhan medis, telah diizinkan untuk digunakan sebagai obat jangka pendek untuk mengatasi sembelit
  • Yerba mate yang merupakan tanaman dengan kandungan kafein yang digunakan untuk obat pencahar
  • Garcinia cambogia atau asam gelugur yang merupakan buah tropis yang berguna untuk menekan nafsu makan dan mengurangi lemak di dalam tubuh
  • Cassia chamaecrista adalah biji-bijian yang memiliki kandungan laksatif atau pencahar
  • Gotu kola atau Centella asiatica atau juga dikenal sebagai pegagan, memiliki banyak kandungan untuk mengatasi berbagai masalah medis, termasuk menyembuhkan luka

Meskipun memiliki kandungan yang berbeda-beda, teh detoks umumnya diklaim bisa membantu menekan nafsu makan, mengeluarkan racun di dalam tubuh, dan membakar kalori lebih banyak.

Jika dibandingkan dengan produk lainnya, teh detoks dipercaya bisa menurunkan berat badan dengan lebih cepat.

Baca juga: 4 Manfaat Detoksifikasi yang Perlu Dipahami

Efek samping teh detoks

Dilansir dari Medical News Today, efektivitas teh detoks untuk menurunkan berat badan masih dipertanyakan.

Ada beberapa bahan yang sudah diizinkan oleh Lembaga Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) untuk digunakan, seperti senna dan kafein.

Namun, bahan-bahan tersebut digunakan untuk mengatasi masalah kesehatan lainnya dan tidak disarankan untuk dikonsumsi dalam jangka waktu yang lama.

Mengonsumsi teh detoks dianggap “aman” dalam jangka pendek, namun jika dikonsumsi secara rutin dan dalam jangka waktu yang lama bisa berbahaya untuk kesehatan.

Beberapa efek samping yang akan dirasakan adalah kecanduan laksatif atau kerusakan liver.

Bahkan, menurut penelitian yang diterbitkan pada Jurnal Case Reports in Gastrointestinal Medicine pada tahun 2017, konsumsi teh detoks bisa menyebabkan gagal ginjal pada wanita berusia 60 tahun.

Wanita ini mengonsumsi teh herbal setiap tiga kali sehari selama 14 hari dan muncul beberapa gejala yang dialami.

beberapa gejala tersebut, yakni merasa lemas, mudah lelah, ikterus atau penyakit kuncing yang ditandai dengan perubahan warna kulit atau sklera mata menjadi kuning karena peningkatan bilirubin di dalam darah, dan mengalami penurunan kesehatan mental.

Selain itu, hasil penelitian juga menunjukkan bahwa terdapat peningkatan risiko gagal ginjal akut karena konsumsi teh detoks.

Menurunkan berat badan tidak bisa dilakukan dalam waktu yang singkat dan mengunsumsi teh detoks bisa berbahaya untuk kesehatan.

Mengonsumsi teh detoks mungkin akan menurunkan berat badan dengan lebih cepat, namun yang berkurang hanyalah cairan di dalam tubuh, bukannya lemak.

Akibatnya, lemak akan tetap bertahan di dalam tubuh sehingga tidak bisa secara permanen menurunkan berat badan dan malah bisa mengalami peningkatan berat badan ketika konsumsi teh detoks dihentikan.

Setelah mengetahui apa itu teh detoks, manfaat, dan efek sampingnya untuk kesehatan, Anda disarankan untuk berusaha menurunkan berat badan secara sehat.

Berolahraga secara teratur dan mengatur pola makan lebih disarankan, serta berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat diet tertentu akan lebih baik untuk menghindari efek samping tertentu.

Baca juga: 10 Cara Detoksifikasi yang Aman untuk Tubuh

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com