KOMPAS.com - Paru-paru adalah salah satu organ vital yang kerap menjadi sasaran infeksi bakteri yang dapat menyebabkan berbagai penyakit.
Untuk meningkatkan kewaspadaan pada masalah kesehatan ini, kenali beragam penyakit paru-paru yang disebabkan oleh bakteri, gejala, dan kapan perlu waspada dengan penyakit ini.
Baca juga: 3 Jenis Penyakit Paru-paru yang Utama dan Perlu Diwaspadai
Ada tiga jenis penyakit paru-paru yang disebabkan oleh bakteri dan sering menyerang, antara lain:
Bronkitis adalah penyakit paru-paru yang menyerang bagian saluran udara utama atau bronkus. Dilansir dari VerywellHealth, sebagian besar penyebab bronkitis adalah infeksi virus. Tapi, ada beberapa bakteri pemicu penyakit ini.
Menurut DispatchHealth, Bordetella pertussis adalah bakteri penyebab bronkitis yang rentan memicu penyakit paru-paru.
Selain itu, komplikasi bronkitis akut yang disebabkan infeksi virus juga bisa memicu infeksi bakteri pada paru-paru.
Pneumonia adalah penyakit paru-paru yang menyerang bagian saluran udara kecil atau alveoli, tempat pertukaran oksigen dan karbon dioksida dalam tubuh.
Menurut AmericanLungAssociation, bakteri penyebab pneumonia yang paling sering menyerang adalah Streptococcus pneumoniae. Selain itu, ada juga Mycoplasma pneumoniae, Chlamydophila pneumoniae, dan Legionella pneumophila.
Penyakit infeksi paru-paru ini biasanya terjadi atau berkembang setelah penderita terkena influenza atau terserang virus flu, atau menyerang orang yang baru pulih dari operasi, dan orang dengan daya tahan tubuh lemah.
Tuberkulosis atau TBC adalah penyakit paru-paru yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis.
Menurut Kementerian Kesehatan, bakteri penyebab TBC menular lewat percikan cairan dari saluran pernapasan (droplet) saat penderita TBC batuk, bersin, tertawa kencang, atau bicara keras.
Baca juga: 10 Penyebab Penyakit Paru-paru yang Sering Tidak Disadari
Gejala penyakit paru-paru yang disebabkan oleh bakteri terkadang sulit dibedakan dari infeksi kuman lain seperti virus, jamur, atau parasit. Penderita biasanya merasakan tanda penyakit seperti:
Batuk penderita penyakit paru-paru bisa batuk kering dan berdahak. Ketika berdahak, warna dahak cenderung kuning atau hijau dan warnanya tidak enak.
Penderita penyakit paru-paru terkadang mengalami mengi atau suara dengan nada yang tinggi saat menarik napas.
Penderita penyakit paru-paru biasanya juga mengalami demam dengan suhu yang bervariasi, bisa sedang sampai demam tinggi.
Gejala menggigil biasanya menyertai penderita penyakit paru-paru yang mengalami demam tinggi. Terkadang selain menggigil, penderita juga kedinginan karena banyak berkeringat.
Selain beberapa gejala penyakit paru-paru di atas, penderita juga bisa merasakan nyeri otot, nyeri sendi, tidak nafsu makan, mudah lelah, mual dan muntah, napas cepat, sesak napas, sampai nyeri dada.
Perlu diketahui, penyakit paru-paru yang disebabkan oleh infeksi bakteri bisa disembuhkan, asalkan penderita disiplin menjalani pengobatan sampai tuntas.
Baca juga: 10 Penyebab Penyakit Paru-paru yang Sering Tidak Disadari
Setiap orang yang merasakan gejala penyakit paru-paru yang disebabkan oleh bakteri di atas ada baiknya segera berkonsultasi ke dokter.
Terutama jika penderita mengalami:
Perlu diketahui, penyakit paru-paru yang disebabkan oleh bakteri dapat dideteksi lewat pemeriksaan kesehatan. Dokter biasanya juga menyarankan penderita menjalani tes dahak sampai pemindaian paru-paru untuk melihat kondisi organ vital ini.
Baca juga: 10 Obat Alami untuk Mencegah Penyakit Paru-paru
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.